Ditantang Berkelahi, Motif Ginarsa Tusuk Tetangganya

Singaraja, koranbuleleng.com | Penyidikan kasus penusukan terhadap tetangga di Desa Padang Bulia, Kecamatan Sukasada terus bergulir. Polisi berhasil mendalami kasus tersebut.  Dari pengakuan tersangka, Kadek Ginarsa, 37 tahun, nekat melakukan penusukan terhadap Gede Rentiasa, 48 tahun, karena kesal dengan ajakan perkelahian dari korban sendiri. Akhirnya, tombak yang biasa digunakan untuk memburu anjing dikeluarkan untuk menusuknya.

Kadek Ginarsa saat dihadirkan dalam konferensi pers, Senin 10 Januari 2022di Mapolres Buleleng mengakui ajakan perkelahian itu membuatnya tertantang untuk melawan.  Sebelum peristiwa berdarah itu terjadi, Rentiasa sempat mendatangi rumah pelaku dengan membawa senjata tajam untuk menantang berkelahi. 

- Advertisement -

Kala itu, Rentiasa mendatangi Ginarsa dalam kondisi mabuk pengaruh dari minuman beralkohol.

“Saya sudah tidak tahan ditantang dan hendak dibunuh. Jadi saya gelap mata dan mengabil tombak pencari anjing. Kalau tidak dicari ke rumah tidak mungkin saya gelap mata,” tutur Ginarsa.

Kini Ginarsa hanya mengaku pasrah dengan proses hukum yang membelitnya. Walaupun begitu, Ia pun mengaku menyesali perbuatannya.

Sementara, Kapolsek Sukasada Kompol Made Agus Dwi Wirawan mengakui dari dari hasil penyidikan peristiwa itu dipicu oleh kondisi Rentiasa yang mabuk dan menantang perkelahian.

- Advertisement -

Ginarsa telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut. Dia dijerat dengan Pasal 351 KUHP tentang Penganiayaan dengan ancaman hukuman maksimal 2 tahun 8 bulan.

Kata Dwi, setelah kejadian tersebut korban harus dilarikan ke rumah sakit karena mengalami kondisi yang kritis. Motif pelaku Ginarsa melakukan perbuatan tersebut di samping karena korban mendatangi tersangka ke rumahnya dengan membawa tombak, juga karena sebelumnya sempat terjadi kesalahpahaman antara tersangka dengan korban.

“Kondisi korban masih dirawat di rumah sakit, secara detailnya pihak rumah sakit yang bisa menjelaskan. Pelaku melakukan penusukan terhadap korban satu kali,” pungkasnya. |YS|

Komentar

Related Articles

spot_img

Latest Posts