Singaraja, koranbuleleng.com, Kelompok Pemandu wisata alam air terjun Campuhan, Desa Gitgit, Kecamatan Sukasada membagikan 2.000 buku tulis kepada 465 siswa dari 4 sekolah dasar di Desa Gitgit, beberapa hari lalu.
Penyerahan buku tulis inis ebagibentuk kepedulian terhadap dunia pendidikan dan anak-anak sekolah pedesaan, dan dibagikan bertepatand engan pemabgian rapor siswa sekolah dasar.
Pembagian 2.000 buku tulis ini merupakan hasil swadaya dari para pemandu wisata yang diterima melalui sumbangan.
Menurut salah satu tokoh pemuda Kelompok Pemandu Wisata Air Terjun Campuhan Gitgit, Nyoman Wardana kegiatan ini didasari oleh rasa peduli para pemandu wisata di Air Terjun Campuhan Gitgit terhadap pendidikan anak-anak di Desa Gitgit.
Menurutnya, seluruh siswa yang tersebar di SDN 1 Gitgit, SDN 2 Gitgit, SDN 3 Gitgit dan SDN 4 Gitgit diberikan bantuan berupa buku tulis dan alat tulis. Kami membagikan 2.000 buku tulis, alat tulis kepada siswa SD di Desa Gitgit,” ungkapnya.
Selain sebagai bentuk kepedulian terhadap dunia pendidikan di Gitgit, Wardana menambahkan kegiatan ini sebagai upaya untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) Desa Gitgit. PIhaknya berharap juga bisa melakukan ini secara berkelanjutan.
Selain itu, kedepannya Kelompok Pemandu Wisata Air Terjun Campuhan Gitgit berencana untuk menggelar lomba cerdas cermat. “Untuk cerdas cermat saya masih diskusikan dengan teman-teman. Saya juga berharap bantuan dari pihak terkait untuk kelancaran kegiatan nantinya,” imbuh Wardana.
Khusus untuk SDN 4 Gitgit, untuk siswa berprestasi yang memperoleh juara satu sampai juara tiga mendapatkan tambahan bantuan buku. Hal ini dilakukan untuk menjaga semangat para siswa tersebut agar tetap berprestasi dan bisa berguna bagi Desa Gitgit.
Namun, Wardana juga menyadari jika dilihat dari jumlah bantuan masih kecil. Namun pihaknya ingin dengan bantuan ini sedikitnya bisa membantu dan mengembangkan pendidikan di Desa Gitgit. |NP|