Singaraja, koranbuleleng.com| Pemkab Buleleng merekrut sebanyak 4.997 orang sebagai anggota Satuan Perlindungan Masyarakat (linmas) untuk menjaga keamanan diitngkat desa. Pengamanan juga lebih difokuskan pada pengamanan selama tahapan Pilkada Buleleng berlangsung.
Dua orang Linmas diseting menjaga satu TPS dan 10 orang menjaga kantor perbekel dan 10 orang pasukan lainnya menjaga kantor camat.
Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana melantik 4.997 anggota Linmas secara bertahap di masing-masing kecamatan. Pelantikan pasukan Linmas perdana diawali dari Kecamatan Buleleng, di Puri Sasana Budaya Mr.I Gusti Ketut Pudja, Jumat 7 Oktober 2016.
“Sesuai dengan Permendagri, anggota linmas harus dilantik terlebih dahulu. Ketika mereka menjalankan tugas, jadi mereka sah dalam bertugas,” ujar Kasat Pol PP Buleleng Ida Bagus Suadnyana.
Sementara itu terkait dengan persiapan Pengamanan dalam Pilkada Buleleng, Kasat Pol PP Buleleng Ida Bagus Suadnyana mengatakan, pihaknya sebelumnya telah melakukan persiapan dengan memberikan pelatihan untuk anggota linmas yang akan dilantik.
Linmas ini diberikan pelatihan di masing-masing desa oleh instrujtur yang ditunjuk. Pelatihan meliputi materi pola sistem keamanan lingkungan, baris-berbaris, penanganan kebencanaan serta pelatihan mental dan spiritual.
“Dalam pelatihan kita melibatkan aparat dari Kepolisian dan TNI untuk bekal mereka dalam melakukan pengamanan. Kita juga melibatkan BPBD untuk memberikan pelatihan, karena linmas juga disiapkan untuk siaga bencana di kabupaten Buleleng,” imbuh Suadnyana.
Disisi lain, Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana yang hadir dalam pelantikan tersebut meminta agar Satuan Linmas di kabupaten Buleleng, menjadi lembaga pengaman lingkungan yang lebih komunikatif menjalin kerjasama dengan masyarakat dan pecalang.
Selain juga dapat mengambil langkah prefentif, apabila ditemukan hal-hal yang kurang baik dan dapat mengancam keamanan dan kenyamanan lingkungan.
“antara Linmas dan Pecalang agar dapat bersinergi, sehingga tidak terjadi kesalahpahaman dan rasa berat sebelah dan pilih kasih terhadap lembaga pengamanan lingkungan tersebut,” terang Bupati. |RM|
