Singaraja | Pemerintah Kabupaten Buleleng memberikan bonus kepada Atlet, Pelatih dan Official team yang sukses meraih kemenangan dalam Porprov Bali XII di Buleleng, Nopember 2015 lalu. Bonus ini langsung dikirim ke rekening bank masing-masing atlet, pelatih dan official. Sumber dana berasal dari dana hibah tahun anggaran 2016.
Total keseluruhan bonus yang dikeluarkan oleh Pemerintah yakni Rp.4.638.000 dipotong dengan pajak sebesar 6 persen.
NIlai bonus yang diterima berbeda-beda, sesuai dengan perolehan medali emas, perak, serta perunggu dan kategori perorangan ataupun beregu.
Untuk atlet peraih emas, atlet perorangan mendapatkan bonus Rp.30 juta, Ganda mendapatkan bonus Rp.35 juta, atlet beregu 3-6 orang mendapatkan Rp.40 Juta, atlet beregu diatas 6 orang mendapatkan Rp.45 Juta.
Sementara atlet peraih Perak, atlet perorangan mendapatkan bonus Rp.17 Juta, Atlet Ganda mendapatkan Rp.17 Juta, atlet peraih Perunggu mendapatkan Rp.22, 5 juta.
Lalu atlet peraih Perak, Atlet perorangan mendapatkan bonus Rp.10 Juta, gnda Rp.11 Juta, Beregu 3-6 Orang Rp.12, 5 Juta, Beregu diatas 6 orang Rp.14 Juta.
Sementara bonus untuk Manajer, Pelatih dan Official juga mendapatkan nilai bonus yang berbeda-beda. Kategori olahraga peraih Emas mendapatkan Rp.7 juta, Perak Rp.5 Juta, Perunggu Rp.3 Juta. Sementara kategori olahraga bergeu yang meraih emas mendapatkan Rp.8 juta, Perak Rp.6 Juta, dan Perunggu Rp.4 Juta.
Ketua KONI Buleleng, Nyoman Artha Widnyana menjelaskan Kontingen Buleleng berhasil menduduki peringkat ketiga dan menjadi kontingen terfavorit. Prestasi yang diraih ini karena kerja keras seluruh tim. “Ini adalah kerja keras seluruh tim. Semoga prestasi ini menjadi semangat bagi generasi olahraga selanjutnya,’”ujar Artha Widnyana.
Artha menguraikan Kontingen Buleleng bertanding dengan nyali yang sportif. “Kita tidak pernah ada membeli pemain dari daerah lain, semua sportif. Jika pun ada sebaliknya misalnya ada Atlet dari Buleleng yang bermain di kontingen daerah lain itu lebih karena mereka sudah berdomisili lama di daerah lain, bukan karena secara sengaja membela daerah lain. ,” kata Artha Widnyana.
Sementara Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana tampak antusias memberi bonus kepada kontingen Buleleng yang telah berhasil mengukir prestasi. Bupati juga mempertegas, bahwa Buleleng tidak pernah melakukan hal-hal yang curang selama Porprov Bali XII berlangsung.
Agus juga berpesan, atlet Buleleng tidak tergoda untuk bertanding membela daerah lain hanya demi sebuah bonus. “Mari kita gaungkan Olahraga, bela daerah kita sendiri dengan semangat olahraga. Ini bentuk dan cara kita mencintai Buleleng,” ujar Agus Suradnyana usai memberi bonus. | RM|
