Singaraja, koranbuleleng.com | Sebuah villa di Dusun Buanasari, Desa Kayu Putih Melaka terbakar sesaat setelah disambar petir pada bagian atap berbahan ilalang, Sabtu 23 Maret 2019 sekitar pukul 22.30 wita. Saat kejadian, terjadi hujan deras disertai petir.
Lokasi kebakaran cukup sulit, karena akses jalan masuk sempit dan berada di wilayah ketinggian. Hal itu menyulitkan petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran menjangkau lokasi untuk melakukan penanganan.
Penanganan awal, dilakukan selama 1,5 jam. Namun Minggu dinihari sekitar pukul 03.00 wita, titik api kembali muncul. Tim Damkar kembali melakukan penanganan pemadaman selama dua jam lebih.
Informasi resmi dari Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Buleleng, Villa dengan luas bangunan 13 × 12 meter milik Kadek Bagiasa hasilnya berhasil ditangani secara keseluruhan pada pagi harinya. Seluruh bangunan dan isinya ludes terbakar.
Kepala dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Buleleng, Gede Sugiarta Widiada menjelaskan armada yg dikerahkan sebanyak 2 unit kendaraan damkar untuk melakukan penanganan. Armada dikerahkan dari Pos Damkar Seririt dan Pos Damkar Kantor Dinas Damkar, Buleleng di Singaraja.
“Penanganan menghabiskan 10 tangki air.” kata Sugiarta, Minggu 24 Maret 2019.
Jumlah kerugian diperkirakan hingga ratusan juta dari peristiwa kebakaran ini. Namun dipastikan tak ada korban jiwa. |NP|