Singaraja, koranbuleleng.com| Penampilan band papan atas Indonesia, Slank dalam Masterpiece of Buleleng di Buleleng Festival (Bulfest) akan menjadi perhatian khusus Jajaran Polres Buleleng.
Polisi akan menerjunkan ratusan personil bekerjasama dengan pasukan Raider TNI-AD dan Kodim 1609 Buleleng untuk mengamankan konser tersebut. Tindakan tegas akan dilakukan berupa penghentian konser bilamana terjadi kerusuhan antar penonton.
Sedikitnya Jajaran Polres Buleleng akan menerjunkan 250 personil. Selain menyiagakan ratusan personil, Polres Buleleng juga akan melengkapi pengamanan dengan kendaraan AWC dan pleton PPH. Tidak hanya itu, pihak kepolisian juga akan melajukan sweeping atau pemeriksaan terhadap masyarakat yang akan menonton pertunjukan tersebut.
Kepala Bagian Operasional Polres Buleleng Kompol Made Juni Antara Putra menjelaskan, pengamanan ketat dilakukan dalam konser pembukaan Bulfest sebagai upaya antisipasi, sehingga tidak terjadi hal hal yang tidak diinginkan.
“Kita akan periksa para masyarakat yang akan menonton konser Slank, untuk menghindari hal-hal yang tidak kita inginkan, terutama mengganggu kegiatan pembukaan Bulfest,” jelasnya.
Menurutnya, pihak kepolisian akan mengambil langkah tegas, bila terjadi keributan yang dilakukan oleh penonton. “Kami akan berikan tindakan tegas. Dan apabila terjadi keributan antar penonton, konser akan langsung kami hentikan,” Tegasnya.
Disisi lain, untuk pelaksanaan pengamanan Buleleng Festival secara keseluruhan selama 5 hari, Polres Buleleng akan melaksanakan pengamanan secara maksimal dengan menerjunkan 136 personil ditambah dengan 50 personil dari raider 900 dan 50 personil dari Kodim 1609 Buleleng.|RM|
