Singaraja, koranbuleleng.com |Pemerintah Pusat mengucurkan dana bantuan senilai Rp.23 miliar. Bantuan ini akan digunakan Pemkab Buleleng untuk pembangunan RS Pratama untuk melayani masyarakat wilayah Buleleng Timur meliputi Kecamatan Sawan, Kubutambahan dan Kecamatan Tejakula. Pembangunan akan dilaksanakan pada tahun 2016 ini.
RS Pratama ini akan dibangun di Desa Giri Emas, Kecamatan Sawan diatas lahan tanah negara seluas 2 hektar. Saat ini, Pemkab sedang mengupayakan tender proyek tersebut.
“Gambar sudah ada, tinggal sekarang proses tendernya. Kita sekarang kejar-kejaran, saya rasa waktunya masih cukup,” kata Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana, usai rapat evaluasi kinerja Unit Layanan Pengadaan (ULP) Barang/jasa Pemkab Buleleng, di ruang rapat kantor bupati, Rabu 24 Agustus 2016.
Detail Engineering Design (DED) dari RS Pratama wilayah Timur tersebut sudah rampung. DED itu tidak jauh beda dengan RS Pratama wilayah Barat yang telah beroperasi.
“Sekarang ULP harus kerja keras tenderkan proyek tersebut (RS Pratama,red), tahun ini proyek itu sudah selesai dikerjakan,” tambah Bupati Putu Agus Suradnyana.
Jika fisik gedung RS Pratama wilayah Buleleng Timur bisa rampung tahun 2016 ini, maka alat kesehatan (alkes)akan dilengkapi mulai tahun 2017 nanti, termasuk tenaga medis dan non medis.
“Tahun ini target pembangunan fisik.Menginjak tahun 2017 nanti, tinggal melengkapi alat kesehatan (alkes-red) dan melengkapi sumberdaya manusia (SDM),” kata Wabup Sutjidra.
RS Pratama di wilayah Buleleng Timur memiliki kapasitas daya tampung sebanyak 50 tempat tidur. RS ini juga melayani pasien rawat inap tanpa kelas. |NP|