Karantina Desa Diberlakukan di Bondalem, Pemkab Buleleng Siap Sembako

Singaraja, koranbuleleng.com| Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID 19 Buleleng memutuskan untuk menerapkan karantina di Desa Bondalem, Kecamatan Tejakula menyusul hasil pemeriksaan swab dari laboratorium kesehatan yang menyatakan ada belasan pedagang yang dinyatakan terkonfirmasi positif COVID 19. Karantina ini secara resmi akan diberlakukan mulai Hari Minggu, 3 Mei 2020, hari ini.

Keputusan ini diambil setelah Bupati Buleleng yang juga Ketua Gugus Tugas Percapatan Penanganan COVID 19 Buleleng Putu Agus Suradnyana melakukan rapat dengan Pimpinan OPD di Ruang Rapat Bupati Minggu, 3 Mei 2020.  Dalam rapat tersebut dijelaskan berdasarkan hasil pemeriksaan swab yang diterima Gugus Tugas Buleleng pada Sabtu, 2 Mei 2020,  ada 16 orang warga di Bondalem yang terkonfirmasi positif COVID 19 setelah tes swab.

- Advertisement -

Mereka yang terpapar adalah 14 orang pedagang, satu orang keluarga PDP 18. Dan, ada juga seorang lagi adalah Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari daerah lain dinyatakan positif COVID 19.

“Jadi saya minta semua masyarakat di Bondalem untuk diam di rumah selama 15 hari. Jadi tidak ada interaksi sosial, ekonomi dan sebagainya. Konsekuensinya tidak ada interaksi keluar masuk Desa Bondalem,” ujarnya.

Agus Suradnyana mengatakan, dengan penerapan karantina di Desa Bondalem, Pemerintah Kabupaten Buleleng memiliki kewajiban untuk menyiapkan bantuan permakanan untuk warga di Desa tersebut. Rencananya, setiap orang di Desa Bondalem akan mendapatkan bantuan berupa beras sebanyak 4 kilogram, telur 3 butir, dan dua mie instan.

“Perbekel Bondalem sudah saya minta untuk melakukan pendataan terhadap jumlah warga disana, dan juga agar disampaikan berapa masyarakat yang mampu dan masyarakat yang kurang mampu,” tegasnya.

- Advertisement -

Langkah lain yang dilakukan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID 19 Buleleng adalah dengan melaksanakan penulusuran terhadap warga masyarakat yang melakukan kontak erat dengan mereka yang berstatus pasien terkonfirmasi positif. Penelusuran dilaksanakan dengan radius hingga 300-500 meter dari pasien terpapat COVID 19.

Disisi lain, dengan adanya penambahan kasus orang yang terkonfirmasi positif, kini jumlah pasien yang dirawat dengan status terkonfirmasi Positif COVID 19 berjumlah 20 orang. Sementara satu orang PMI yang sebelumnya bertatus terkonfirmasi positif sudah dipulangkan, karena hasil pemeriksaan swabnya dua kali dinyatakan negatif. |RM|

Komentar

Related Articles

spot_img

Latest Posts