Polda Bali membantu percepatan vaksinasi di Buleleng |FOTO : Edy Nurdiantoro|
Singaraja, koranbuleleng.com | Polda Bali bersama Polres Buleleng, menggelar vaksinasi COVID-19 di wilayah Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng, Senin 14 Juni 2021 di aula Kecamatan Gerokgak. Kegiatan vaksinasi ini upaya untuk membantu pemerintah menyasar target jumlah warga yang divaksin.
Selain itu, Pemprov Bali juga ikut membantu pencapaian target vaksinasi dengan menerjunkan tim vaksinator di Desa Lokapaksa, kecamatan Seririt, Buleleng.
Kabag Ops Polres Buleleng, Kompol AA Wiranata Kusuma mengatakan, tim vaksinasi dari Polda Bali dan Polres Buleleng akan melakukan vaksinasi massal selama lima hari hingga Jumat 18 Juni 2021.
“Setiap hari akan dilaksanakan vaksinasi dengan target sebanyak 500 orang setiap harinya selama 5 hari,” jelas dia.
Wiranata Kusuma menambahkan, pelaksanaan vaksin dipimpin langsung dr Made Dodi Suardiana, dokter di Biddokkes Polda Bali. Jumlah tim vaksinator dan operator vaksinasi sebanyak 19 orang, terdiri dari 4 orang vaksinator dari Polda Bali dan 15 orang dari Polres Buleleng.
Sementara itu, Sekda Provinsi Bali Dewa Made Indra juga yang melakukan peninjauan proses vaksinasi di Desa Lokapaksa mengatakan, pihaknya akan terus mendukung Pemkab Buleleng untuk menuntaskan proses vaksinasi. Rencana, tim vaksinator akan bertugas selama seminggu ke depan.
“Rencananya kan cuma empat hari disini, tapi setelah melakukan diskusi rasanya tidak cukup, maka kami perpanjang sampai hari sabtu supaya tuntas,” ujarnya
Buleleng yang memiliki jumlah penduduk terbanyak di Bali, Sekda Indra mengaku siap kembali menurunkan tim vaksinator untuk membantu desa-desa di Buleleng yang memiliki jumlah penduduk banyak.
“Saya sudah minta kepada Sekda Buleleng untuk mencari lokasi dengan populasi yang besar, nanti kami yang akan menggarap”lanjutnya
Ditempat yang sama, Sekda Buleleng Gede Suyasa menyampaikan, jika pemprov sangat mendukung percepatan vaksinasi di kabupaten Buleleng. Kedepan pemprov akan kembali memberikan penambahan vaksin dengan jumlah 50 ribu.
“Sehingga kita sudah bisa membuatkan skema awal untuk merancang agar 50 ribu berikutnya sehingga tidak ada hari jeda. Jadi kita sudah merancang untuk Kecamatan lain,” jelasnya.
Lebih lanjut Suyasa mengatakan, sampai saat ini realisasi vaksinasi di Kabupaten Buleleng sudah mencapai 180 ribu.|ET|
