Perdana, 170 Siswa SMP Jalani Vaksinasi COVID-19

Vaksinasi COVID-19 untuk anak-anak di SMP Negeri 1 Singaraja |FOTO : Yoga Sariada|

Singaraja, koranbuleleng.com|Sebanyak 170 siswa SMP Negeri 1 Singaraja megikuti vaksinasi COVID-19, Senin 5 Juli 2021. SMP Negeri 1 Singaraja menjadi percontohan untuk  vaksinasi anak anak dan remaja umur 12 – 17 tahun. Vaksinasi ditinjau langsung oleh Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana dan Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng, Gede Suyasa.

- Advertisement -

Gede Suyasa mengatakan vaksin diberikan adalah Sinovac dan akan berlanjut ke seluruh sekolah di Buleleng.  Vaksinasi ini dilakukan untuk mencegah penularan COVID-19 terhadap anak-anak.  “Dalam 2 minggu terakhir sudah ada 27 kasus anak dibawah umur 18 tahun yang terpapar virus corona. 8 diantaranya berada di Kecamatan Buleleng dan paling tinggi jumlahnya di Kabupaten Buleleng. Disusul dengan di Gerogak dan Seririt.” terang Suyasa.

Sedangkan Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana menyatakan vaksinasi sudah menerapkan protokol kesehatan. “Kewenangan kita di kabupaten adalah SMP, karena kalau SMA kewenangannya milik provinsi. Jadi siswa yang akan divaksin sudah diatur sedemikian rupa, setiap 20 menit hanya 20 orang siswa yang akan divaksin.” Terangnya.

Vaksinasi dilaksanakan secara bergilran agar tidak terjadi kerumunan.  Kedatangan siswa juga diatur, setiap  20 orang per 20 menit. Proses vaksinasi dimulai dari pendaftaran, screening, sampai vaksinasi berjalan selama sepuluh menit. Waktu jeda untuk istirahat dan observasi 15 menit.  Setelah itu diminta langsung pulang dan dijemput oleh orang tua. “Datang lagi berikutnya. Semua bergiliran jadi tidak menumpuk di sekolah,” ucap Agus Suradnyana.

Agus mengatakan akan bekerjasama dengan lembaga laina gar vaksinasi untuk remaja ini bisa diakukan tepat waktu.  “Kita masih surati STIKES Buleleng, Kedokteran Undiksha juga kami minta untuk membantu proses vaksinasi. Sudah ada jawaban, mudah-mudahan bisa segera berkolaborasi mempercepat proses vaksinasi,” kata dia.

Sementara, Kepala SMP N 1 Singaraja, Ni Putu Karnadhi mengungkapkan bahwa, SMP Negeri 1 Singaraja ditunjuk paling pertama dalam vaksinasi anak karena sebagai ikon pendidikan di Kabupaten Buleleng.

- Advertisement -

“Kami selalu siap terhadap perubahan apapun, termasuk menjadi yang pertama untuk pelaksanaan vaksin anak di Buleleng. SMP Negeri 1 Singaraja juga sudah menjadi ikon pendidikan di Buleleng sehingga akan mensosialisasikan vaksin anak ini kepada masyarakat.” ungkap Karnadhi, Senin, 5 Juli 2021.

Karnadhi juga mengatakan bahwa SMP Negeri 1 Singaraja menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat. Dari awal pandemi, sekolah sudah menyiapkan jalur-jalur yang harus dilewati siswa agar tidak terjadi kerumunan. Di gerbang sekolah, siswa sudah dijaga untuk dicek suhu tubuhnya, menggunakan handsanitizer, dan mengganti masker yang dipakai. Peguyuban orang tua juga selalu meng-update pemberian sarapan dan vitamin kepada anaknya sebelum berangkat ke sekolah. 

“Kami sudah sangat menyiapkan prokes tersebut, sehingga ketika kemarin sore kami ditunjuk oleh didikpora untuk melakukan vaksin anak, kami mengatakan siap. Kami langsung menghubungi orang tua siswa di paguyuban, dan siswa-siswa tersebut langsung di karantina di rumah agar siap divaksin hari ini.” tutur Karnadhi.

Sementara  salah satu siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Singaraja, Gusti Ayu Surya Pradnya Paramitha yang mengikuti vaksinasi sempat merasakan ketakutan namun setelah disuntik justru tidak merasakan kejadian ikutan  Sejauh ini dia measa masih dalam kondisi sehat dan stabl. “Rasanya tidak sakit, tapi sebelum vaksin agak sedikit takut. Sebelum vaksin, kemarin tidak kemana-mana dan tidur lebih cepat.” Ceritanya. |SY/NP|

Komentar

Related Articles

spot_img

Latest Posts