Pangdam IX/Udayana Jenderal TNI Maruli Simanjuntak berkunjung ke Puskesmas Buleleng I |FOTO : Yoga Sariada|
Singaraja, koranbuleleng.com| Pangdam IX/Udayana Mayor Jenderal Maruli Simanjuntak siap membantu tim kesehatan di Buleleng untuk melakukan pelacakan terhadap warga yang alami kontak erat dengan pasien COVID-19. Bantuan personil kesehatan dari TNI ini untuk meringankan kinerja tim kesehatan di Buleleng karena dalam beberapa waktu terakhir terjadi peningkatan kasus cukup tinggi.
Maruli juga sempat memberikan semangat bagi tim kesehatan yang bertugas di Puskesmas Buleleng I karena sebagian tim kesehatan di pusat kesehatan ini terkonfirmasi positif COVID-19.
Sebanyak tujuh tenaga kesehatan terkonfirmasi positif COVID-19. Dari tujuh tenaga kesehatan, sebanyak dua orang telah dinyatakan sembuh dan lima lainnya masih menjalani karantina.
“Karena perintah Presiden jelas, tracing dan testing harus ditingkatkan. Akan dibuatkan formulasi, supaya tracing lebih efisien dan efektif dan petugas tidak terlalu lelah. Caranya membuat aplikasi Si Lacak yang akan ditempatkan di Kodim. Sehingga tidak ada celah tidak ketemu,” ujar Maruli Simanjuntak didampingi Komandan Korem 163/Wirasatya Brigjen TNI Husein Sagaf dan Komandan Kodim 1609/Buleleng Letkol Inf. Muhammad Windra Lisrianto
Sementara itu, Kepala Puskesmas Buleleng I, dr I Gede Purnamawan mengaku harus mengatur kerja tenaga kesehatan karena kekurangan personil dalam menangani pandemi COVID-19.
“Dalam melakukan tracing, kami harus menggeser sejumlah tenaga kesehatan, Jujur dari jumlah tenaga, memang sangat keteteran, semua mulai lelah. Padahal dalam kondisi saat ini, paling penting kan menjaga imunitas. Saya rasa teman-teman yang positif itu karena imun tubuhnya sedang turun,” kata Purnamawan.|Y|
