Wacana Bandara dan Jalur Kereta Masih dalam Tahapan Konsultasi Publik

Ilustrasi foto Bandara

Singaraja, koranbuleleng.com │ Pembanguanan Bandara di Buleleng terus dibahas di level pemerintah pusat. Meski jadwal penetapan lokasi bandara belum pasti, namun pemerintah daerah sedang melakukan penyusunan materi teknis Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Bandara di Bali Utara.

- Advertisement -

Salah satu yang akan dirancang untuk menyokong keberadaan bandara di yakni pembangunan stasiun kereta api cepat. Nantinya jalur kereta api ini akan menghubungkan antara kota Singaraja langsung menuju ke lokasi Bandara.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Buleleng Putu Adiptha Eka Putra mengatakan, saat ini untuk pembangunan Bandara  masih pada tahap Penyusunan Materi Teknis RDTR, di dalamnya termasuk pembangunan jalur kereta api. Pemerintah telah melaksanakan Focus Group Discussion (FGD) yang sudah masuk pada tahapan konsultasi publik.

Nantinya, pembangunan jalur kereta api akan berbarengan dengan pembangunan Bandara. Hal itu akan menjadi faktor pendukung bandara yang dirancang dibangun di desa Sumberklampok, Kecamatan Gerokgak.

“Ini baru rancangan. Tahapan masih panjang. Namun kalau ini disetujui, akan sangat membantu. Dimana akan dipastikan tepat waktu, serta tidak memakan ruang bnyak” katanya, Jumat 27 agustus 2021

- Advertisement -

Selian pembangunan jalur kereta api, pemerintah juga merancang jalur Shortcut dari Denpasar-Tabanan yang langsung menuju ke desa Sumber klampok.

Khusus untuk pembangunan bandara, rencanya akan di bangun di 4 desa yang ada di kecamatan Gerokgak. Untuk di desa Sumberklampok akan di bangun landasan udara untuk lepas landas pesawat. 

Semantara tiga desa lainya akan dijadikan sebagai zona pendukung yakni desa Pejarakan, Pemuteran dan Sumberkima. Di tiga desa tersebut akan digunakan sebagai zona pendukung bandara seperti hotel dan pendukung lainya.  

“Sekarang sedang tahapan konsultasi publik tahap satu, ke depan maka ada FGD lagi tahap dua. Nantinya ini akan membahas isu lingkungan. Karena ini penting.” lanjutannya

Adipta berharap penyusunan RDTR segara bisa diselesaikan agar bisa dibahas pemerintah pusat. |ET|

Komentar

Related Articles

spot_img

Latest Posts