Singaraja, koranbuleleng.com | Seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk profesi Guru memperebutkan 1607 formasi. Diantaranya untuk formasi guru agama, guru mata pelajaran SD dan SMP. Total peserta untuk seleksi tahap II ini diikuti 1537 orang dan ujiannya dilaksanakan 7 sampai 10 Desember 2021. Pelaksanaan ujian di tiga lokasi yakni SMA Negeri 1 singaraja, SMA Negeri 2 Singaraja, dan SMK 3 Singaraja.
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Buleleng Made Astika mengatakan para peserta diperbolehkan dengan melamar posisi silang. Dimana, guru yang selama ini mengajar di TK tapi punya ijazah PGSD, diperbolehkan ikut seleksi. Selain itu, pelamar juga ada dari jenjang SMA/SMK.
“Mereka diperbolehkan ikut, asalkan mereka terdaftar didapodik,” kata Astika, Selasa 7 Desember 2021.
Selain itu, para peserta juga diikuti kembali oleh peserta yang gagal pada seleksi tahap I. Peserta yang tidak lolos pada tahap I kembali diperbolehkan memilih formasi mana yang akan mereka lamar,sepanjang formasi tersebut masih kosong.
Sementara untuk rencana seleksi tahap III akan memperhitungkan formasi yang tersisa dari hasil seleksi tahap II.
Astika menambahkan untuk peserta yang lolos, akan mendapatkan surat keputusan (SK) di bulan Februari 2022.
Sementara itu, seleksi PPPK Guru pada tahap I yang telah dilaksanakan pertengahan September lalu yang meloloskan 942 orang guru dari jumlah pelamar sebanyak 2.118 formasi.
Dari peserta seleksi yang dinyatakan lolos, sebanyak 678 orang diantaranya adalah guru Sekolah Dasar (SD), sisanya 264 orang guru SMP. |ET|