Singaraja, koranbuleleng.com │ Capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Buleleng jelang akhir tahun 2022 baru tercapai Rp340 miliar lebih atau baru tercapai 71,49 persen dari target PAD pada tahun ini sebesar 476 miliar lebih.
Penjabat (Pj) Bupati Buleleng Ir. Ketut Lihadnyana mengatakan, jika secara keseluruhan realisasi PAD menunjukan kinerja yang cukup baik, walaupun persentasenya belum mencapai 75 persen dari target anggaran tahun berjalan.
Pihaknya pun menekankan kembali untuk para Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk memaksimalkan kembali realisasi hingga mencapai target sesuai dengan yang sudah dianggarkan. Sektor yang harus digenjot lagi, seperti Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), Retribusi Parkir, Pajak Reklame.
“Coba kita maksimalkan untuk meningkatkan PAD kita sehingga pembangunan bisa lebih kita perluas,” ujar Lihadnyana usai Rapat Koordinasi membahas tentang Evaluasi PAD, JUmat 14 November 2022
Peningkatan PAD akan mampu memberikan peningkatan keseluruh sektor, baik itu pembangunan dan juga pelayanan kepada masyarakat.
“Setelah itu pelayan juga bisa kita lebih tingkatkan serta kesejahteraan masyarakat mudah-mudahan bisa kita wujudkan,” tutupnya. │ET│