Timsel Dorong Keterwakilan Perempuan Seleksi Calon Anggota Bawaslu Bali

Singaraja, koranbuleleng.com | Tim Seleksi (Timsel) Calon Anggota Bawaslu Bali mendorong adanya keterwakilan dari perempuan dalam tahapan seleksi calon Anggota Bawaslu Provinsi Bali Masa Jabatan Tahun 2023-2028. Prosentase keterwakilan perempuan ini mencapai 30 persen.

Anggota Timsel Prof. Putu Gede Arya Sumerta Yasa mengatakan, seleksi calon Anggota Bawaslu Provinsi Bali Tahun 2023-2028 telah diumumkan secara serentak dilakukan sosialisasi di seluruh Kabupaten/Kota Se-Bali.  

- Advertisement -

Pendaftaran seleksi mulai diterima 17 April hingga 3 Mei 2023, selama 7 hari kerja. Persyaratan sudah ditentukan diantaranya berusia paling rendah 35 tahun pada saat pendaftaran, berdomisili di daerah melamar, pendidikan minimal Sarjana serta syarat lainnya yang telah diumumkan melalui laman Website Bawaslu Provinsi Bali. 

Meskipun timsel kali ini banyak terdiri dari orang baru, Arya Sumerta Yasa memastikan tidak akan ada intervensi dalam melaksanakan tugas pada proses seleksi Anggota Bawaslu Bali. Serta pihaknya akan mendorong dan mengupayakan keterwakilan dari perempuan.

“Kami akan mengerjakan pekerjaan ini sesuai dengan tupoksi yang ada, dengan tetap memperhatikan keterwakilan perempuan 30 persen di setiap tahapan, ini merupakan salah satu bentuk emansipasi wanita.” Katanya usai sosialisasi tahapan seleksi calon Anggota Bawaslu Provinsi Bali Masa Jabatan Tahun 2023-2028 di Kabupaten Buleleng, Jumat 14 April 2023.

Sementara itu, Ketua Bawaslu Buleleng Putu Sugi Ardana mengatakan, dalam sosialisasi diharapkan banyak putra-putri terbaik Buleleng yang akan melamar. Dengan orang-orang pilihan, Proses Pemilu 2024 bisa berjalan dengan baik.

- Advertisement -

“Tugas-tugas sebagai Anggota Bawaslu Bali tentu tidak mudah. sehingga butuh orang-orang yang terbaik dan paham betul tentang kepemiluan. Kita berharap akan banyak warga Buleleng yang melamar” pungkasnya. |ET|

Komentar

Related Articles

spot_img

Latest Posts