Tantangan Bisnis di Era Global

Penulis : Dr. I Ketut Suweca

Apa saja yang menjadi tantangan para pelaku bisnis di era globalisasi? Lalu, apa yang bisa dilakukan untuk mengubah tantangan tersebut menjadi peluang? Bagaimana menjaga eksistensi dan pertumbuhan di dunia usaha yang penuh persaingan? Itulah beberapa hal yang akan dibahas dalam artikel sederhana ini.

- Advertisement -

Tantangan Bisnis

Adalah hal yang wajar jika sebuah bisnis mengalami tantangan. Sejak dulu hingga kini, tantangan bisnis selalu ada. Akan tetapi, tantangan bisnis di masa lalu tentu sangat berbeda dengan tantangan di masa kini, apalagi di masa depan. Cara-cara yang biasa dilakukan di masa lalu, kemungkinan besar tidak lagi sesuai dengan kebutuhan masa kini.

Strategi lama yang diterapkan tentu tidak relevan lagi dengan tantangan dan kebutuhan masa kini. Banyak hal sudah mengalami perubahan, maka semua pihak mesti menyesuaikan diri dengan perubahan tersebut. Barang siapa yang tidak siap berubah, maka ia akan terlindas oleh perubahan tersebut.

Lalu, apa saja tantangan bisnis yang pada masa kini dan masa depan yang perlu diwaspadai dan diantisipasi?

- Advertisement -

Pertama, tanggung jawab sosial.

Pentingkah tanggung jawab sosial dalam berbisnis? Bukankah tujuan pokok bisnis adalah mendapatkan keuntungan, bahkan kalau bisa, memeroleh profit yang sebesar-besarnya?

Bisnis memang membutuhkan keuntungan untuk menjaga eksistensi dan pertumbuhannya. Tetapi, mendapatkan keuntungan saja tidaklah cukup. Bahkan seharusnya, orientasi bisnis tak lagi melulu pada keuntungan bahkan bagaimana agar perusahaan bisa bermanfaat bagi lingkungan atau masyarakat sekitarnya.

Perusahaan bisnis tidak bisa menutup mata terhadap apa yang terjadi di luar perusahaannya. Ia mesti menyadari bahwa eksistensi dan pertumbuhan perusahaan sangat tergantung pada mereka yang ada di luar perusahaan, seperti konsumen, masyarakat sekitar, dan lingkungan lebih luas.

Maka, tiada pilihan lain selain perusahaan memerhatikan dan berkontribusi terhadap masyarakat dan lingkungan dengan berbagai bentuk upaya yang dilakukan. Salah satu yang dikenal, misalnya, dengan menyusun dan menggunakan program Corporate Social Responsibility (CSR) sebagai wujud kepedulian terhadap sekitarnya.

Kedua, tantangan kompetisi global.

Dulu mungkin kompetisinya hanya di tingkat lokal atau malah hanya lingkungan sekitar. Tapi, pada masa kini, persaingan sudah mendunia, sudah mengglobal. Buktinya, banyak perusahaan yang produknya sudah masuk ke wilayah atau daerah-daerah, bahkan daerah perdesaan sekalipun. Produk itu akan menjadi prosuk pesaing yang — mau tak mau, mesti diperhitungkan.

Kompetisi glogal ini tidak bisa dihindari oleh perusahaan, melainkan harus berada di dalamnya, sebagai salah satu petarung dalam dunia bisnis. Lalu, bagaimana agar bisa eksis dalam persaingan seperti ini?

Tentu saja dengan banyak belajar dari berbagai kemajuan yang ada dan mengambil manfaat dan pelajaran darinya. Tentu juga dengan kreatif melakukan inovasi pada berbagai aspek produk atau layanan yang diberikan agar mampu mengahadapi persaingan tersebut.

Menjadi pebisnis dituntut untuk selalu memikirkan dan mengupakan kemajuan dengan melakukan inovasi produk dan layanan. Tanpa inovasi pada kedua hal ini, sulit bagi pebisnis untuk bisa menjaga eksistensi dan pertumbuhan bisnis yang dikelolanya.

Ketiga, tantangan keberagaman latar belakang karyawan.

Pada era global ini, bukan hal mustahil karyawan yang bekerja di perusahaan bukan hanya orang lokal, melainkan datang dari berbagai penjuru dengan latar belakang yang beragam. Keberagaman itu bisa tercermin dari agama, etnis, negara asal, bahasa, pendidikan, pengalaman, dan lainnya.

Bagaimana mengelola keberagaman itu, menjadi tugas para manajer dan para pemimpin bisnis. Bagaimana mengelola perbedaan yang ada dan menyatukannya menjadi satu visi yang sama adalah tantangan perusahaan masa kini dan masa depan.

Keberagaman bisa menjadi sumber potensi konflik apabila tidak bisa dikelola dengan bijaksana. Sebaliknya, keberagaman itu bisa menjadi modal besar bagi perusahan untuk mewujudkan visinya, untuk merealisasi tujuan yang ditetapkan sebelumnya.

Oleh karena itu, diperlukan kepemimpinan visioner yang mengayomi keberagaman, yang memiliki fleksibilitas sekaligus mampu menyatukan energi sumber daya yang tersedia demi kemajuan perusahaan.

Keempat, tantangan kesehatan dan keselamatan karyawan.

Ada perusahaan yang abai terhadap hal penting ini padahal kesehatan dan keselematan karyawan dalam melaksanakan pekerjaan mereka merupakan hal yang sangat urgen untuk diperhatikan dan dipenuhi.

Pengabaian terhadap hal yang satu ini akan berakibat pada timbulnya masalah pada karyawan. Karyawan menjadi tidak sehat karena perusahaan kurang atau tidak peduli terhadap faktor kesehatan mereka. Karyawan bisa menjadi korban dalam kecelakaan kerja tatkala perusahaan kurang peduli terhadap keselamatan mereka ketika bekerja.

Dengan demikian, kepedulian dan pemenuhan aspek-aspek yang berkaitan dengan kesehatan dan keselamatan kerja tidak bisa diabaikan begitu saja. Ini menyangkut aturan yang harus dipenuhi dan menyangkut citra perusahaan, tidak hanya di mata karyawan bahkan juga di mata masyarakat pada umumnya.

Citra perusahaan bisa memburuk jika tidak memedulikan aspek kesehatan dan keselamatan karyawan. Sebaliknya, citra perusahaan akan bagus apabila karyawan diperlakukan dengan baik, terutama dengan memerhatikan keselamatan dan kesehatan mereka saat menunaikan tugas. Jangan sampai terjadi, perusahaan “cuci tangan” terhadap kedua aspek ini, dengan memandang ini hanya sebagai “sudah nasib” sang karyawan.

Itulah empat tantangan yang seyogianya diantisipasi oleh perusahaan, baik pada masa kini maupun di masa depan. Untuk bisa tetap terjaga eksistensinya sekaligus bisa bertumbuh, maka perusahaan mesti menghadapi tantangan tersebut. Dan, jangan lupa, di balik tantangan itu, ada peluang. Ya, peluang untuk mampu bersaing tumbuh pesat di tengah kemajuan zaman.(*)

Tentang Penulis.

I Ketut Suweca adalah doktor ilmu ekonomi lulusan Universitas Udayana, kini dosen Prodi Manajemen Ekonomi STAH Negeri Mpu Kuturan Singaraja.

Komentar

Related Articles

spot_img

Latest Posts