Ketua BMI Buleleng Ambil Formulir, Tetap Setia Bila Tak Dapat Rekomendasi

Singaraja, koranbuleleng.com| Ketua Banteng Muda Indonesia (BMI) Buleleng, dr Ketut Putra Sedana telah meyakinkan dirinya untuk maju menjadi bakal calon (balon) Bupati Buleleng dari PDI Perjuangan. Pengambilan formulir telah dilakukan di Kantor DPC PDI Perjuangan, Minggu, 4 Mei 2024.

Sedana mengatakan, mendaftar bakal calon Bupati Buleleng Pilkada 2024 agar bisa memperjuangkan aspirasi mayarakat yang diterimanya selama ini. Dimana aspirasi itu, disebut hanya bisa direalisasikan pada saat memegang kebijakan. Selain itu, keinginan untuk menjadi balon Bupati Buleleng itu juga keinginan dari simpatisan BMI Buleleng. 

- Advertisement -

“Ketika turun, disitu kita lihat kita bisa selesaikan masalah rakyat hanya dengan memegang kebijakan. Dari sini saya dengan dorongan teman-teman di BMI. Ikut ambil untuk maju, untuk mewujudkan ide gagasan itu demi masyarakat,” kata pria yang akrab disapa dr. Caput itu.

Saat melakukan pengambilan formulir itu, Caput juga ditemani oleh puluhan simpatisannya dari Loyasis Dokter Caput (LDC). Seperti diketahui Caput juga masuk dalam daftar nama bursa survei kader DPC PDI Perjuangan untuk Pilkada 2024. Selain berpotensi maju dari partai besutan Megawati Soekarnoputri tersebut, Caput juga digadang-gudang juga masuk dalam incaran partai lain.

Kata dia, meski nantinya tak mendapat rekomendasi untuk menjadi balon dari PDI Perjuangan, dia akan tetap di partai tersebut. Dia menyebut, tak harus menjadi Bupati atau Wakil Bupati untuk mengabdi kepada masyarakat. 

“Saya tidak harus jadi Bupati dan Wakil Bupati untuk bisa perduli atau berperan untuk masyarakat itu kuncinya. Sudah seperti ini sangat bersyukur. Saya jadi dokter bisa melayani masyarakat dan untuk memajukan pendidikan,” kata dia.

- Advertisement -

Dia menambahkan, jika mendapat rekomendasi program prioritasnya akan bergerak di bidang pendidikan, kesehatan, dan ekonomi kerakyatan. Selain itu, programnya juga akan berpihak kepada buruh, petani dan nelayan. “Jelas (program) pendikan, kesehatan dan ekonomi kerakyatan. Apa nanti kebijakan kita harus pro buruh, tani, dan nelayan,” ucapnya. 

Sementara, Sekertaris DPC PDI Perjuangan Buleleng Gede Supriatna mengatakan, hingga saat ini sudah ada 4 orang yang mendaftar untuk jadi balon PDI Perjuangan. Dimana 3 nama sebelumnya telah masuk dalam daftar survei dan satu nama dari kader baru.

Supriatna mengakui, memang pada Pilkada 2024 ini banyak nama yang muncul dari kader maupun luar kader yang meyakinkan dirinya untuk masuk balon dari PDI Perjuangan. Hal ini disebut lantaran tak ada calon pertahanan yang akan kembali ikut bertarung. Sehingga, kesempatan terbuka untuk semua kader. 

“Dari sisi jumlah, mungkin tidak ada pertahanan, jadi peluang lebih banyak. Kemungkinan muncul dari kader partai lebih banyak. Saya rasa faktor pertanahan juga jadi pemikiran. Walau ada klausul untuk mundur dari DPRD mereka tetap semangat,” kata dia. (*)

Komentar

Related Articles

spot_img

Latest Posts