Kadisdikpora Buleleng, Made Astika |FOTO : arsip koranbuleleng.com |
Singaraja, koranbuleleng.com | Dinas Pendidikan, Pemuda dan olahraga mulai melakukan pendataan nomor oprator seluler yang digunakan oleh orang tua siswa untuk memberikan tunjangan kuota internet secara gratis. Besarannya bervariatif.
Pemberian kuota internet gratis untuk mendukung penyelenggaraan pendidikan daring (dalam Jaringan) yang selama ini sudah berlangsung akibat pandemi COVID 19. Kuota internet untuk siswa direncanakan diberikan selama empat bulan ke depan.
Pemberian kuota internet gratis sesuai Surat Edaran (SE) Kemendikbud Nomor 8202/C/PD/2020 tentang Program Pemberian Kuota Internet Bagi Peserta Didik pada 27 Agustus 2020.
Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Buleleng Made Astika mengatakan, pihaknya sudah melakukan pendataan terkait nomor handphone siswa yang akan mendapatkan bantuan kuota internet yang berlangsung sampai tanggal 31 agustus 2020 lalu.
Nomor siswa tersebut dimasukan melalui sistem dapodik (data pokok pendidikan) dari pihak sekolah. Saat ini dari tanggal 1 september sampai 11 september 2020 sedang dilakukan validasi apakah nomor tersebut masih aktif atau tidak.
“Kalau sudah aktif nanti akan dikirimkan kuota oleh Kemendikbud pusat di Jakarta. Untuk besaran kuota yang diberikan kami masih menunggu informasi lebih lanjut,” ujarnya
Sementara itu, untuk siswa yang tidak bisa melakukan pembelajaran daring pihaknya akan melakukan pendataan terhadap anak yang tidak memiliki sarana pembelajaran. Setelah itu akan melakukan pembelajaran luring atau guru melakukan kunjungan ke rumah siswa untuk melakukan kegiatan belajar mengajar secara tatap muka namun dalam jumlah kecil.
“Memang ada siswa kita tidak bisa melakukan pembelajaran secara daring sehingga kita lakukan dengan cara mendatangi mereka. Sehingga tidak terputus layanan informasi pendidikan kita,” pungkasnya |ET|