Singaraja | Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Buleleng, Ketut Suparta Wijaya segera akan menurunkan tim untuk melakukan survey dan pemetaan di Dusun Kembang Sari, Desa Pangkungparuk terkait dengan kesulitan air bersih yang dialami oleh warga dusun setempat selama bertahun-tahun.
Suparta Wijaya akan berupaya untuk menganggarkan dana bantuan guna pembangunan infrastruktur air bersih pada tahun anggaran 2017.
“Rencananya besok (Senin) saya bersama tim akan langsung turun ke lokasi di Desa Pangkungparuk. Kami akan berkoordinasi dengan aparat desa dulu. Jika melihat kondisi seperti itu, kemungkinan kami akan berupaya menganggarkan dana untuk pembangunan infrastruktur air bersih pada tahun 2017 di desa tersebut. Karena mulai tahun 2017 Pak Bupati juga mulai fokus terhadap pembangunan infrastruktur air bersih di pedesaan,” terang Suparta Wijaya saat dihubungi melalui telepon, Minggu (15/5).
Kondisi kesulitan air bersih di Dusun Kembang Sari memang sudah sangat memprihatinkan. Ratusan warga di dusun ini kesulitan mencari air bersih selama bertahun-tahun. Setiap hari warga harus antre di kran-kran umum milik dusun yang terpasang di pibnggir jalan. Tidak ada pipanisasi untuk aliran air bersih masuk ke rumah-rumah warga.
Beruntung saja, saat ini musim hujan sehingga aliran air masih cukup besar. Namun jika musim kemarau, debit airnya kecil bahkan tidak mengalir sama sekali. Merekapun seringkali kebingungan mencari air. Sementara air sungai jika musim kemarau juga seringkali mengering.
Warga berharap, Pemerintah Kabupaten Buleleng maupun Pemprov Bali bisa segera memberikan bantuan pengadaan infrastruktur air bersih bagi dusun setempat dan sekitarnya.
Jalan Juga Rusak Berat|
Sebenarnya bukan hanya persoalan air bersih saja yang dihadapi oleh warga Dusun Kembang Sari, Desa Pangkungparuk. Ada kjuga persoalan jalan sebagai akses aktifitas warga. Sebagian jalan di Dusun Kembang Sari mengalami kerusakan yang cukup parah. Dulu, sekitar lima tahun lalu, jalan di dusun ini pernah diaspal namun kini sudah rusak lagi.
Beberapa waktu lalu, warga juga melakukan betonisasi sebagian jalan dengan cara swadaya dan bantuan dari sejumlah pihak.|NP|