Singaraja, koranbuleleng.com | Pemkab Buleleng meminta masyarakat menjaga prilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) sebagai salah satu upaya untuk menjaga kesehatan tubuh dan imun. Di tengah pandemi, prilaku hidup sehat dan bersih ini penting untuk terus digaungkan, bahkan kepada anak-anak diusia dini.
Wakil Bupati Buleleng, dr.I Nyoman Sutjidra mengungkapkan Pemerintah Kabpaten Buleleng bersama sejumlah instansi berkomitmen menjaga agar kesehatan masyarakat semakin meningkat. Sutjidra yang juga Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) kabupaten Buleleng juga terus melakukan edukasi kepada masyarakat dan pendistribusian sejumlah sarana kesehatan seperti hand sanitizer dan sabun cuci tangan ke masyarakat dan sejumlah Lembaga seperti panti asuhan, Lembaga adat, sekolah.
“Kita harus punya tekad yang sama, kuncinya adalah menjaga perilaku hidup bersih dan sehat. Ditengah pandemic ingat kettakan protokol kesehatan.Tetapi prilaku hidup sehat ini bukan karena pandemi saja tetapi memang harusmenjadi kedisiplinan sehari-hari,” ujar Sutjidra, Senin 22 Nopember 2021.
Di tingkat rumah tangga atau keluarga, prilaku hidup bersih dan sehat menjadi garda depan untuk diterapkan karena itu juga menjadi bagian edukasi bagi keluarga terutama bagi anak-anak. Selain di tingkat keluarga, juga di sekolah.Guru-guru harus bisa memberian pemahaman hidup yang bersih dan sehat bagi anak didik sejak dini.
“Misalnya tanamkan kepada anak-anak sejakdini untuk rajin mencuci tangan sebelum dan sesudah makan, membuang sampah pada tempatnya, dan lainnya. Jadi jika dilatih sejak dini maka akan terbiasa, ini akan jadi investasi kesehatan jangka Panjang,” pungkasnya. |ADV/NP|