Singaraja, koranbuleleng.com| Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah III Denpasar lakukan uji coba sirene peringatan dini tsunami di Lapangan Desa Sulanyah, Kecamatan Seririt, Buleleng, Kamis, 1 September 2022. Uji coba ini digelar untuk mengecek kesiapan kondisi sirine menjelang pelaksanaan KTT G-20 di Bali.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Buleleng, Putu Ariadi Pribadi mengatakan, sesuai dengan uji yang dilaksanakan oleh BMKG melalui Pusdalops Provinsi alat tersebut masih berfungsi dengan baik. Pengecekan ini dilaksanakan sebanyak tiga kali. Sebelum melakukan pengecekan itu, telah melakukan permakluman terhadap masyarakat yang ada di sekitarnya.
“Sehingga pelaksanaan uji coba ini tidak mengganggu masyarakat dan dapat berjalan dengan lancar,” ujarnya.
Uji coba sirine tsunami itu dihadiri Kasi Peringatan Dini BMKG Denpasar, Yohanes Dwi Kariadi dan disampaikan petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Buleleng serta didampingi Satpol PP Kecamatan Seririt.
Usai melakukan pengujian itu, pihak BPBD Buleleng juga mengusulkan kepada BMKG agar alat itensity meter agar diperbaiki sekaligus dilakukan pemindahan. “Sehingga peralatan ini berfungsi dan apabila sewaktu-waktu ada bencana gempa bumi kita mudah untuk mengetahui kondisi lokasi daerah terdampak berat, sedang, ringan,” kata dia.|YS|
