Senat Undiksha Tetapkan Tiga Calon Rektor

Singaraja, koranbuleleng.com | Senat Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) telah menetapkan tiga orang calon rektor yang akan dipilih sebagai Rektor Undiksha.   Sebelum senat memutuskan tiga calon, empat bakal calon yang lolos dalam seleksi sebelumnya membacakan visi dan misinya dihadapan sivias Undiksha dan perwakilan dari Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan tinggi, Rabu 16 Januari 2019.

Empat bakal calon itu yakni Dr. I Gusti Lanang Agung Parwata, S.Pd.,Dr. I Gusti Ngurah Pujawan, M.Kes.,Dr. I Gede Sudirtha, S.Pd.M.Pd dan Dr. I Nyoman Jampel, M.Pd.

- Advertisement -

Hasilnya, I Gusti Lanang Agung Parwata harus tersingkir. Kepala Unit Pengembangan Karir dan Kewirausahaan Mahasiswa ini mendapatkan nol suara. I Nyoman Jampel mendapat suara tertinggi dengan perolehan 35 suara. Sementara Gede Sudirtha dan Gusti Ngurah Pujawan masing-masing satu suara. 


Dr. I Nyoman Jampel, M.Pd.

I Nyoman Jampel adalah rektor yang masih menjabat saat ini. Dalam pemaparan visi dan misi, Nyoman Jampel mengusung visi Mewujudkan Universitas Pendidikan Ganesha yang Unggul Berlandaskan Tri Hita Karana Melalui Internasionalisasi dan Trend Center University.

Sementara misinya, menguatkan dan meningkatkan tata kelola kelembagaan universitas berdasarkan nilai-nilai Tri Hita Karana dan Good University Governance, meningkatkan kualitas penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi melalui internaisonalisasi, dan trend center university berlandaskan nilai-nilai Tri Hita Karana, meningkatkan kualitas sarana dan prasarana yang memenuhi standar nasional perguruan tinggi dan standar internasional, serta meningkatkan kompetensi dan kesejahteraan SDM menuju standar internasional dan menjadi trend center nasional dan internasional. 

Akademisi asal Kuta Selatan, Badung yang sekaligus sebagai incumbent ini menyiapkan sederet program. Tahun 2019 -2020 dijadikan tahun reputable international university. Mewujudkan itu disiapkan langkah strategis. Beberapa diantaranya, pengembangan kurikulum berbasis KKNI dengan pengakuan internasional, meningkatkan kualitas dan kuantitas riset internasional, publikasi internasional, dan konferensi internasional.

- Advertisement -

Selain itu ada pula pengembangan infrastruktur yang terstandarisasi internasional. Sementara itu, pada tahun 2021-2023 dijadikan sebagai tahun Trend Center University. Dalam hal ini, beberapa hal yang dilakukan, yakni menjadikan Undiksha sebagai rujukan dan role model pembelajaran nasional, mengembangkan riset yang menjadi rujukan nasional dan internasional. Masih ada sejumlah strategi yang ditawarkan. 

Dr. I Gede Sudirtha, S.Pd M.Pd

Sementara calon Rektor I Gede Sudirtha mengusung visi terwujudnya tata kelola dengan budaya mutu, unggul dan inovasi menuju word class university. Misinya mewujudkan tata kelola kelembagaan yang efektif, efesien dan produktif. 

Mewujudkan tata kelola sumber daya manusia yang efektif, efesien, dan produktif. Ada pula mewujudkan tata kelola keuangan dan sumber-sumber pendapatan keuangan yang efektif, efesien dan produktif, mewujudkan tata kelola sarana dan prasarana yang efektif, efesien, dan produkti, mewujudkan tata kelola Tri Dharma Perguruan Tinggi yang efektif, efesien dan produktif. 

Dekan Fakultas Teknik dan Kejuruan ini menawarkan 18 program. Beberapa diantaranya peningkatan kemampuan inovasi, IT dan berbasis bahasa Inggris dosen menuju pelayanan yang bermutu serta internasionalisasi Undiksha, membuat regulasi sistem penganggaran dan pembagian anggaran yang akuntabel, efektif, efisiensi dan produktif serta berwawasan kebersamaan menuju visi undiksha unggul dan pembuatan regulasi dan penguatan pelaksanaan penelitian kerjasama dalam negeri dan luar negeri. 

Dr.I Gusti Ngurah Pujawan, M.Kes

Sementara itu, I Gusti Ngurah Pujawan mengusung visi mewujudkan Universitas Pendidikan Ganesha yang unggul berlandaskan Tri Hita Karana melalui Inovasi, kolaborasi dan internasionalisasi. Misinya, menguatkan dan meningkatkan tata kelola kelembagaan unuversitas berdasarkan prinsip-prinsip Tri Hita Karana dan good university governence, meningkatkan kualitas penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi melalui inovasi, internasionalisasi, hilirisasi hasil berlandaskan prinsip-prinsip Tri Hita Karana.

Selain itu ada pula pemenuhan kualitas sarana dan prasarana kelembagaan yang terstandarisasi,  meningkatkan kompetensi dan kesejahteraan SDM, serta pemberdayaan sumber daya kelembagaan lainnya berbasis prinsip kolaborasi dan kooperatif. Ada sebelas program yang ditawarkan akademisi asal Sibang, Kabupaten Badung ini. Beberapa diantaranya peningkatan relevansi dan keunggulan akademik Undiksha melaluo pengembangan kurikulum berbasis kompetensi yang berorientasi pada kebutuhan dunia kerja.

Ada pula meningkatkan jumlah dan kualitas input (calon mahasiswa) dan pembinaan kegiatan kemahasiswaan, meningkatkan kualitas proses pembelajaran dengan standar internasional. Tak kalah penting juga menurutnya peningkatan akreditasi program studi. 

Ketua Senat Undiksha, Prof. Dr. I Nyoman Sudiana, M.Pd.,menyampaikan pemilihan calon tersebut

dilakukan oleh 37 anggota senat.

“Tiga nama ini kami sampaikan ke Kemenristekdikti untuk dilihat track record-nya. Kementerian juga nanti memberikan 35 persen suara saat pemilihan,” sebutnya.

Terkait jadwal pemilihan, diagendakan pada Februari. Kepastiannya masih menunggu informasi dari Kemenristekdikti. “Kami berharap semua bisa berjalan kondusif dan sesuai harapan,” pungkasnya. 

Sementara terhadap hasil pemilihan calon rektor ini, I Gusti Lanang Agung Parwata yang tersingkir menyatakan legowo. Tidak ada rasa keberatan. Bahkan dirinya secara tegas menyatakan tetap mendukung rektor yang terpilih nantinya dalam meningkatkan pembangunan lembaga. “Saya siap menerima apapun hasilnya. Siap mendukung pembangunan universitas,” ujarnya. |NP|

Komentar

Related Articles

spot_img

Latest Posts