Singaraja, koranbuleleng.com | Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Buleleng berhasil menggalang dana masyarakat dalam bulan dana PMI Kabupaten Buleleng tahun 2019 sebesar Rp 264.352.875,- dengan hasil bersih sebesar Rp 249.132.625.
Wakil Bupati Bueleng, dr. I Nyoman Sutjidra, Sp.OG selaku Ketua PMI Buleleng menerima penyerahan hasil bulan dana PMI Kabupaten Buleleng yang secara simbolis diserahkan langsung oleh Ketua Panitia, Ni Made Rousmini, S.Sos dan didampingi oleh Sekretaris PMI Buleleng, DR. Gede Sandiasa, S.Sos., M.Si.
Menurut Wabup Sutjidra dana yang sudah terkumpul dimanfaatkan untuk menunjang program dan tugas-tugas kepalangmerahan. “Saya sangat mengapresiasi bantuan yang diberikan oleh swasta, para pelajar dan mahasiswa serta tokoh masyarakat hingga tingkat desa ini, dan kedepan dapat terus ditingkatkan,” ucapnya.
Sutjidra meminta agar dana yang telah diproleh ini bisa dikelola dengan profesional sesuai dengan peruntukannya, sehingga dapat bermanfaat bagi masyarakat Buleleng yang notabenenya sebagai kabupaten dengan jumlah penduduk terbesar di Bali.
Sementara itu, Ketua Panitia Bulan Dana PMI Buleleng, Made Rousmini menjelaskan bahwa jumlah dana yang terkumpul akan dimaksimalkan kembali meskipun ada beberapa sektor di satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang belum optimal sehingga akan lebih ditingkatkan kembali pada bulan dana PMI 2020.
Ia menyadari tanpa kerja sama dan bantuan dari berbagai pihak, perolehan dana sebesar itu mungkin akan sulit untuk dikumpulkan.
“Saya mewakili seluruh panitia menyampaikan apresiasi kepada masyarakat dari berbagai elemen yang sudah menyumbang dan tak luput pula ucapan terimakasih kepada semua petugas dan relawan yang telah bekerja mengumpulkan dana yang nantinya digunakan untuk kegiatan kemanusiaan,” pungkas Rousmini.
Pada kesempatan ini dihadiri juga oleh beberapa Camat se-Kabupaten Buleleng dan para pengurus PMI Provinsi Bali.
Jumbara
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng telah mengalokasikan dana hibah sebesar Rp 600 juta rupiah kepada PMI Buleleng guna menunjang pelaksanaan Jumbara ke – V se Provinsi Bali yang akan dipusatkan di Buleleng.
“Kegiatan yang cukup besar ini tentu membutuhkan alokasi dana yang cukup besar pula, semoga dengan adanya dana hibah yang diberikan Pemkab dapat mendukung susksesnya pelaksanaan Jumbara di Buleleng,” tambah Sutjidra. |R|