Satgas Gotong Royong Penanganan COVID-19 Desa Adat Buleleng |FOTO : Istimewa|
Singaraja, koranbuleleng.com | Satgas Gotong Royong COVID-19 Desa Adat Buleleng menggelar operasi taat masker mencegah penularan COVID-19 dari klaster upacara adat, Sabtu 30 Januari 2021.
Satgas mengingatkan agar masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan dnegan menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan kepada krama Desa Adat Buleleng saat melaksanakan persembahyangan.
Satgas bersama Pecalang Desa Adat Buleleng melakukannya di 14 banjar adat dengan sasaran masyarakat, pedagang dan pihak lainnya. Banjar adat Delodpeken, banjar adat Liligundi, Bale Agung, Banjar Paketan, Banjar Tegal, serta wilayah lain seperti Kaliuntu, Kampung Anyar, Kampung Baru, Banjar Bali, Pura Jagatnatha.
Selain itu, Satgas Gotong Royong Desa Adat Buleleng juga memantau perayaan Saraswati di SMP Negeri 1 Singaraja. Di sekolah ini, Kepala sekolah setempat, Putu Karnadi melaksanakan perayaan Saraswati dengan skala terbatas. Persembahyangan hanya diikuti pengurus OSIS dan perwakilan guru.
Kelian desa adat Buleleng Nyoman Sutrisna menjelaskan secara umum krama di wewidangan desa adat Buleleng telah mengikuti prokes dengan baik. Hanya beberapa orang yang masih menggunakan masker dengan tidak benar.
“Buleleng saat ini kembali pada zona Oranye sehingga menjadi tanggungjawab kami dari SGRP COVID-19 bersama-sama pemerintah menekan perkembangan virus ini. Operasi Tamas ini kami lakukan secara serentak pada 14 banjar adat melibatkan pecalang di banjar adat masing-masing,” ucap Sutrisna.
Selain melaksanakan Operasi Tamas, Satgas juga melakukan kegiatan niskala berupa nyejer daksina setiap Purnama dan Tilem. |YG|
