Dua Pelinggih Pura Dalem Kerobokan Rusak Tertimpa Pohon

Singaraja, koranbuleleng.com| Dua unit bangunan Pelinggih di Pura Dalem Desa Kerobokan, Kecamatan Sawan rusak karena tertimpa pohon tumbang jenis suar setinggi 25 meter tumbang, Minggu 20 Pebruari 2022. Pohon tersebut tumbang karena dipicu hujan angin dan petir. Kerugian material diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.

Dari pantauan di lokasi, petugas dari BPBD Buleleng dan PLN dibantu warga membersihkan batang pohon yang melintang hingga masuk ke dalam area Pura. Petugas menggunakan gergaji pemotong kayu untukmembersihkan ranting kayu.

- Advertisement -

Kepala Desa Kerobokan Putu Wisnu Wardana mengatakan hujan deras disertai angin kencang mulai terjadi sekitar pukul 15:30 Wita. Saat itu angin kencang datang dari arah selatan menuju ke laut. Belum diketahui angin tersebut merupakan angin puting beliung atau tidak.

“Saya tidak mengamati ini Karena angin puting beliung atau apa. Karena memang anginnya sangat kencang di wilayah kami. Anginnya datang dari arah selatan menuju ke laut. Hanya angin kencang dan hujan deras. Kerugian material saja. Tidak ada korban jiwa dan tidak ada yg mengungsi,”ujarnya.

Wardana menyebut hujan derasdanangin kencang juga merusak sejumlah atap rumah milik warga. Ada tiga atap rumah warga di Perumahan Banjar Dinas Kloncing, Desa Kerobokan, rusak akibat terjangan angin kencang tersebut.

“Lokasi kejadian ada 8 titik. Yang Paling parah di Pura dalem. Yang rusak di arah Pantai pohon tumbang tutup jalan penuh,” kata dia.

- Advertisement -

Sementara itu, Bendesa Adat Kerobokan Jero Wayan Sumawijaya mengatakan kedua pelinggih tersebut baru dibangun pada 14 Juli 2020 lalu. Pihak desa akan melakukan pecaruan sebelum hari raya nyepi. “Nanti ada mecaru pas tilem kesanga. Perbaikan setelah nyepi. Kerugiannya ratusan juta,”pungkasnya.|YS|

Komentar

Related Articles

spot_img

Latest Posts