Singaraja, koranbuleleng.com| Penjabat (Pj) Bupati Buleleng, Ketut Lihadnyana mengutarakan siap bila Buleleng ditunjuk menjadi tuan rumah Porprov 2025. Namun kesiapan itu harus didiskusikan dulu dengan KONI Buleleng. Lihadnyana beralasan, Jika Porprov Bali digelar di Buleleng akan menjadi keuntungan bagi dunia usaha perhotelan.
“Kalau di Buleleng dilakukan, pasti hotel penuh. Kuncinya ada di Ketua KONI, makanya kita diskusi dulu,” kata Lihadnyana kepada wartawan, Kamis 7 Maret 2024.
Lihadnyana juga sesumbar, bahwa Porpov Bali bisa digelar tidak hanya dengan menggunakan dana APBD tetapi juga dari dana Corporate Social Responsibility (CSR) dari sejumlah perseroan yang berkantor di Buleleng.
“Uang itu tidak harus dari APBD. Bapak tahu ga, Ulang tahun ke-420 semua kegiatan sudah selesai, semua dibiayai CSR. Ini juga kita cari, Masak harus dari APBD melulu,” terang Lihadnyana meyakini.
Namun justru pendapat berbeda diutarakan oleh Ketua KONI Buleleng I Ketut Wiratmaja. Dia telah mempertegas bahwa Buleleng belum siap menjadi tuan rumah Porprov Bali tahun 2025. Wiratmaja menyadari kondisi ekonomi dan keuangan Pemkab Buleleng belumlah pulih paska pandemi covid19.
Dalam diskusi antar Ketua KONI kabupaten/Kota se-Bali, Wiratmaja justru mengusulkan agar Badung bisa menjadi tuan rumah tunggal di tahun 2025. Jikapun tidak menjadi tuan rumah tunggal, tetap menggelar Porprov Bali secara bergotong royong dengan daerah terdekat seperti Denpasar, Tabanan, atau Gianyar. Pertimbangan menunjuk Badung sebagai tuan rumah karena pertumbuhan ekonomi dan keuangan Kabupaten Badung sudah pulih setelah pandemi. Sementara Tabanan sebagai tuan rumah penyangga juga karena jarak yang dekat dengan Badung sehingga atlet atau kontingen juga tidak terbebani dengan jarak tempuh.
“Buleleng untuk tahun depan belum siap. Pemkab Buleleng jika mendukung, Buleleng siap jadi tuan rumah pada Porprov Bali berikutnya.” terang Wiratmaja.
Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Bali, disebut akan segera menentukan tuan rumah untuk gelaran Pekab Olahraga Provinsi (Porprov) Bali tahun 2025. Kabupaten Buleleng disebut menjadi salu satu kabupaten yang menjadi tuan rumah Porprov XVI.
Ketua Umum KONI Bali I Gusti Ngurah Oka Darmawan mengatakan penentuan tuan rumah untuk Porprov Bali tahun 2025, baru akan ditentukan pada Rapat Kerja (Raker) KONI Bali pada 15 Maret 2024 mendatang. Berbeda dengan pelaksanaan Porprov 2022 yang dilaksanakan gotong royong di 9 kabupaten, untuk mendatang rencananya digelar di dua atau satu kabupaten.
Dua kabupaten yang berpotensi menjadi tuan rumah yakni Kabupaten Badung dan Buleleng. Namun Gumi Den Bukit disebut paling berpotensi menjadi tuam rumah, mengingat Buleleng telah lama tidak menjadi tuan rumah. “Kita akan tentukan bulan ini, pada raker Provinsi. Ada kisi-kisi sudah ada satu atau dua kabupaten. Kalau misalnya bisa tunggal, Buleleng saja. Karena Buleleng sudah lama tidak jadi tuan rumah terakhir 2015,” ujar Oka Darmawan usai menghadiri Rakerkab KONI Buleleng, Selasa 5 Maret 2024.
Oka menyebut, meski dilaksanakan di kabupaten penyelenggara dari gelaran olahraga itu disebut tetap pemerintah provinsi. Penentuan tuan rumah ini pun akan segera dilakukan, sehingga kabupaten bisa menyiapkan kontingennya lebih awal. “Memang tempatnya saja di kabupaten kota tapi yang bertanggung jawab provinsi. Akan ditentukan segera, sehingga ada dasar dasar kabupaten kota mempersiapkan kontingennya,” kata dia.
Oka menambahkan, ada sejumlah cabang olahraga (cabor) yang akan masuk dalam cabang olahraga resmi pada Porprov 2025. Dimana, sejumlah cabor itu sebelumnya telah melaksanakan eksebisi pada Porprov XV tahun 2022 lalu. “Ada 5 cabor yang berpotensi. Walaupun sudah melaksanakan eksebisi, kalau tidak memenuhi 50+1 tidak bisa mengikuti. Karena di Porprov itu cabor diikuti minimal 5 kabupaten kota. Tidak mungkin Porprov tidak ada lawan, juara itu pasti ada lawan,” ucapnya. (*)
Editor :I Putu Nova Anita Putra