Singaraja, koranbuleleng.com| Program pembentukan Fraksi-fraksi di DPRD Buleleng terancam mandeg. Partai politik yang telah mendudukkan petugas partainya duduk di DPRD Buleleng justru belum menyerahkan nama-nama yang akan menduduki jabatan sebagai ketua fraksi.
Padahal, agenda pembentukan fraksi ini urgen dan harus secepatnya terbentuk supaya alat kelengkapan dewan juga bisa dibentuk secepatnya. Jika alat kelengkapan dewan sudah terbentuk, lembaga legislative sudah ditunggu dengan pekerjaan pembahasan agenda kerja seperti Pembahasan Ranperda APBD Kabupaten Buleleng tahun 2020.
Dari sejumlah Partai Politik peserta Pemilu tahun 2019 yang menempatkan wakilnya di DPRD Kabupaten Buleleng, memungkinkan terbentuk 6 fraksi. Masing-masing Fraksi PDI Perjuangan, Golkar, Gerindra, Nasdem, Demokrat dan Fraksi Hanura. Dua partai yang hanya menempatkan satu wakilnya yakni PKB memilih bergabung dengan PDI Perjuangan, sedangkan Perindo kemungkinan besar akan bergabung dengan Fraksi Demokrat.
Hanya saja sampai kini rencana pembentukan fraksi saat ini mandeg. Penyebabnya, belum semua Parpol menyetorkan surat untuk susunan kepengurusan fraksi ke Sekretariat DPRD Buleleng. Baru PDI Perjuangan yang menyerahkan dan mengusulkan Ketut Ngurah Arya sebagai Ketua Fraksi.
“Sesuai dengan hasil pembahasan rencana kerja waktu itu, kita semuanya sudah sepakat agar nama-nama fraksi sudah disetorkan selama seminggu,” ujar Ketua DPRD Buleleng sementara Gede Supriatna.
Terpisah, Ketua DPD Nasdem Kabupaten Buleleng Made Suparjo mengakui belum menyetorkan nama untuk diusulkan menjadi pengurus Fraksi Nasdem di DPRD Buleleng. Ia beralasan masih menunggu keputusan dari DPP Nasdem Pusat.
“Berdasarkan perolehan kursi, kami mendapatkan satu jatah kursi Wakil Ketua DPRD. Makanya kami masih menunggu siapa Wakil Ketua dan juga Ketua Fraksi. Biar sekalian kami kirim ke DPRD Buleleng,” ujarnya singkat.
Walaupun belum menyerahkan secara resmi ke DPRD Kabupaten Buleleng, namun lima Fraksi lainnya dikabarkan sudah ada nama untuk menduduki posisi sebagai Ketua Fraksi. Fraksi Partai Golkar misalnya, posisi Ketua Fraksi dikabarkan akan ditempati oleh Nyoman Gede Wandira Adi. Kemudian untuk Fraksi Nasdem, nama Made Jayadi Asmara dikabarkan akan menduduki Ketua Fraksi.
Fraksi Partai Demokrat dikabarkan mempercayakan posisi Ketua kepada Kadek Sumardika, sedangkan Fraksi Hanura yang kini kehilangan posisi Wakil Ketua DPRD Buleleng, akan mempercayakan Posisi Ketua Fraksi kepada Ketut Wirsana. Sementara untuk Fraksi Gerindra muncul dua nama yang dikabarkan bersaing menduduki Ketua Fraksi, masing-masing Gede Suradnya, dan I Ketut Mertiasa.|RM|
