Sejumlah struktur terumbu karang ditenggelamkan secara bertahap di perairan Desa Les. Produksi struktur terumbu karang ini didanai dari program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) |FOTO : Edy Nurdiantoro|
Singaraja, koranbuleleng.com | Sejumlah struktur transplantasi terumbu karang untuk rumah ikan ditenggelamkan secara bertahap di perairan Desa Les, Kecamatan Tejakula, Buleleng, Selasa 1 Desember 2020.
Jumlah media tumbuh terumbu karang yang ditenggelamkan sebanyak 125 roti buaya dan 10 fishdom. Perairan Desa Les sendiri merupakan salah satu lokasi restorasi terumbu karang atau Indonesia Coral Reef Garden (ICRG) dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Padat Karya yang dicetuskan Kementerian Kelautan RI.
Koordinator Yayasan LINI Desa Les, Ryannyka mengatakan, totalnya ada 900 roti buaya, 225 fishdom, dan 20 patung ikan yang akan ditenggelamkan secara bertahap hingga 17 Desember 2020.
Dalam tahapan penenggelaman akan melibatkan puluhan penyelam profesional yang tergabung dalam 5 kelompok penyelam di wilayah Kecamatan Tejakula.
“Ratusan Rumah ikan akan disusun di kedalaman 7 meter hingga 9 meter di bawah laut oleh para penyelam profesional,” ujarnya.
Ryannyka menambahkan, pelestarian terumbu karang dalam program PEN ini juga ditujukan untuk membangkitkan perekonomian yang berdampak COVID-19. Sehingga dalam pelaksanaannya program ini menyerap para pekerja yang terdampak COVID-19.
“Program ini memang ditujukan dapat menyerap tenaga kerja di masing-masing desa yang terpilih. Kalau di Desa Les, ada sekitar 113 tenaga kerja yang merupakan warga pesisir” Sambungnya
Sementara untuk penggarapannya sendiri mulai 11 November 2020 lalu. Seluruh tahapan pengerjaan hingga penataan di bawah laut ini ditargetkan selesai pada tanggal 20 Desember mendatang. |ET|
