Singaraja, koranbuleleng.com | Satuan tugas sapu bersih pungutan liar (Satgas Saber Pungli) Kabupaten Buleleng dilantik oleh Plt Bupati Buleleng Made Gunaja, di Lobi Atiti Wisma Kantor Bupati Buleleng, Senin 30 Januari 2017. Satuan ini bertugas untuk mencegah dan mengatasi pungutan liar atau pungli. Sejumlah institusi dilibatkan dalam satuan tugas ini seperti perwakilan dari kepolisian, kejaksaan, Pemerintah daerah dan Inspektorat.
Kepala Inspektorat Kabupaten Buleleng, I Putu Yasa SH, MM mengungkapkan tahap awal dari pergerakan tim Saber Pungli Kabupaten Buleleng adalah merapatkan barisan untuk mencegah dan mengatasi Pungli. Pihaknya akan mengadakan rapat dengan instansi terkait dalam Satgas Saber Pungli ini. Dalam rapat tersebut akan disusun agenda kegiatan yang segera dilakukan oleh Satgas Saber Pungli.
“Kita akan adakan rapat dulu. Setelah itu akan disusun agenda kerja dari Satgas Saber Pungli,” ungkapnya.
Tim Satgas Saber Pungli ini akan dibagi menjadi beberapa kelompok kerja (Pokja) yang akan bekerja mengawasi dan menindak terjadinya Pungutan Liar. Setelah rapat umum dilakukan, Pokja – pokja ini akan menentukan Tim seperti Tim Pembinaan dan Tim Pengawasan dan bekerja di setiap satuan kerja.
Jika nantinya ditemukan kegiatan yang mengarah pada pungutan liar maka hal tersebut akan ditindak sesuai dengan petunjuk teknis (Juknis) yang ada. “Nanti Pokja yang akan bekerja. Tim Pembinaan dan Pengawasan akan bekerja terlebih dahulu sebelum ada kegiatan yang mengarah pada pungutan liar. Hal tersebut akan ditindak sesuai dengan juknis yang ada.” Imbuhnya.
Pihaknya juga menjelaskan hampir seluruh satuan kerja khususnya pada pelayanan – pelayanan kepada masyarakat rawan terhadap pungutan liar. Tim Satgas Saber Pungli mencoba memberikan pembinaan dan pengawasan terlebih dahulu. Pembinaan dan pengawasan ini bertujuan untuk mencegah terjadinya pungutan liar. “Mudah – mudahan di Buleleng tidak terjadi hal – hal yang tidak diinginkan,” ujar Putu Yasa.
Sementara itu, Plt Bupati Gunaja berharap dengan adanya Tim Satgas Saber Pungli ini, penyelenggaraan pemerintah di Kabupaten Buleleng menjadi benar-benar bersih, clean governance dan good governance. Menurutnya, banyak dampak yang akan terjadi jika pungli ini terjadi.
“Mudah-mudahan Tim Satgas Saber Pungli ini mengedepankan pencegahan-pencegahan dan sosialisasi-sosialisasi. Hal tersebut harus dilakukan guna mencegah adanya pungli di Kabupaten Buleleng,” tutupnya. (r)
