Singaraja, koranbuleleng.com | Gempa bumi berkekuatan 6,4 SR (skala richter) guncang Bali , Rabu 22 Maret 2017 tepat pukul 06:10:27 wib. Pemberitahuan secara resmi dari website Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Gempa ini tidak berpotensi tsunami.
Pusat gempa terjadi di 8.88 LS – 115.24 BT di kedalaman 117 kilometer, 23 kilometer dari tenggara, Denpasar-Bali. Gempa ini dirasakan hampir diseluruh Bali. Sejumlah warga di Buleleng gempar dengan munculnya gempa yang dirasakan sangat kuat.
“Lumayan keras. Mudah-mudahan tidak terjadi bencana besar,” ujar Komang Leni, seorang penjaga gerai toko modern di Desa Baktiseraga.
Beberapa menit paska gempa, sejumlah warga juga langsung melakukan kontak dengan keluarga mereka di luar daerah untuk memastikan tidak terjadi apa-apa di daerah lainnya.
Pasalnya, gempa yang terjadi tadi pagi cukup kuat sehingga banyak warga yang trauma dengan peristiwa gempa.
“Setelah gempa, saya telpon-telpon keluarga di Denpasar dan daerah lainnya. Ingin memastikan bahwa di tempattinggal mereka tidak terjadi apapun. Kita berdoa saja, terjadi apa-apa,’ ujar Komang Mertha, salah satu warga. Bebrapa menitnya, di sosial media juga diramaikan oleh netizen yang memposting peristiwa gempa ini.
