Konser Amal BPK Oi Buleleng Kumpulkan Ribuan Buku Tulis

Singaraja, koranbuleleng.com|  Badan Pengurus Kabupaten (BPK) Oi Buleleng kembali melaksanakan program “Buku Tulis Terangkan Hati” dengan menggelar konser amal di Wantilan Sasana Budaya Singaraja Sabtu, 1 Juni 2019. Hasilnya, ribuan buku tulis berhasil dikumpulkan dalam kegiatan tersebut.

Program “buku tulis terangkan hati” ini merupakan program kerja BPK Oi Buleleng, yang untuk tahun ini merupakan tahun ke empat. Namun untuk tahun ini sedikit berbeda, karena pengumpulan buku yang merupakan sumbangan dari masyarakat Buleleng dilakukan dengan menggelar konser.

Menariknya, masyarakat Buleleng yang hadir menyaksikan penampilan beberapa Band Lokal Buleleng sebagai pengisi acara, membayar tiket masuk dengan memberikan minimal satu buah buku tulis. Alhasil, dari kegiatan itu, ribuan buku tulis berhasil dikumpulkan.

Buku-buku tulis yang terkumpul ini nantinya akan diberikan kepada para siswa di Kabupaten Buleleng yang kurang mampu. Nantinya, Pengurus dan juga Anggota Oi Buleleng akan bergerak untuk mendata, siapa saja siswa kurang mampu yang berhak mendapatkan bantuan buku tulis.

“TIdak ada ceremonial, jadi bukunya nanti sasarannya langsung kepada anak yang membutuhkan. Jadi bantuan dari masyaakat yang kami salurkan itu tepat sasaran, secara door to door,” jelas Ketua BPK Oi Buleleng Ketut Mudana.

Sementara itu, pelaksanaan Konser Amal “Buku Tulis Terangkan Hati” ini juga dihadiri Asisten III Setda Buleleng yang juga Dewan Pembina BPK Oi Buleleng Gede Suyasa. Sebagai bagian dari Pemerintah Daerah, Suyasa sangat mengapresiasi kegiatan tersebut.

Menurutnya, kegiatan BPK Oi Buleleng ditahun keempat ini merupakan bentuk komitmen dan kerjasama secara bersinergi dan terintegrasi antara Pemerintah dengan Komunitas di Buleleng guna menanggulangi masalah sarana dan prasarana dalam bidang Pendidikan di Buleleng. Hal ini pun perlu dicontoh oleh Komunitas atau Organisasi Kemasyarakat lain yang ada di Kabupaten Buleleng.

“Kalau dilihat dari jumlahnya tentu tidak banyak, tapi yang perlu dilihat adalah nilai dan semangatnya yang perlu dikembangkan. Sekiranya banyak komunitas yang mau melakukan hal yang sama, akan memberi pengaruh yang besar, terhadap penyelesaian masalah kemanusiaan, baik masalah pendidikan dan masalah social yang lain,” ujar Suyasa.

Pelaksanaan Konser amal buku tulis terangkan hati juga digelar bertepat dengan Hari Ulang Tahun keempat BPK Oi Buleleng dan juga Hari Lahirnya Pancasila. Perayaan ulang tahun berlangsung sederhana dengan pemotongan tumpeng. Kegiatan juga dimeriahkan dengan penampilan Band Lokal Buleleng, diantaranya Kosong Satu, Ake Buleleng, Join Kopi, BNSP, dan beberapa Band lainnya. |RM|

Komentar

Related Articles

spot_img

Latest Posts