Sering Terjadi Penundaan Jadual Donor Darah Karena Pandemi COVID 19

Donor darah di Polres Buleleng |FOTO ; Edi Toro|

Singaraja, koranbuleleng.com | Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Kabupaten Buleleng banyak mengalami penundaan bahkan pembatalan jadual donor darah dampak Pandemi COVID 19. Hal ini mengancam stok darah yang ada di PMI Buleleng.

- Advertisement -

“Sekarang masih ada sekitar 200 kantong darah,” ujar Ketua UTD PMI Buleleng, dr Rizani, saat PMI menggelar donor darah di Polres Buleleng, Kamis 25 Juni 2020. 

dr Rizani  menambahkan jika kebutuhan darah setiap hari di Buleleng paling sedikit 30 kantong.  Sebelum adanya COVID 19 Pihaknya  bisa mencapai 20 kali melaksanakan donor darah keliling. Hingga  bulan juni 2020 pihaknya hanya 5 kali laksanakan donor darah.

“Kalau bulan-bulan sebelumnya bisa capai 30 kantong bisa terpenuhi, sekarang jarang, kalau dulu bisa 20 kali, itupun satu tempat bisa 4 kali donor, makanya dulu stok darah  bisa terpenuhi,”  terangnya.

Polres Buleleng bersama PMI Kabupaten Buleleng menggelar donor darah menyambut HUT Bhayangkara ke-74. Donor darah ini jug auntuk membantu memenuhi kebutuhan darah di PMI untuk kepentingan kemanusiaan. Donor darah dilaksanakan di Poliklinik Pratama Polres Buleleng, kamis 25 juni 2020.

- Advertisement -

Kurang lebih 103 personil yang terdiri dari Anggota Polres Buleleng, TNI AD, Satpol PP, BPBD, serta Dinas Perhubungan laksanakan aksi donor darah. Dari 103 yang terdaftar, hanya 86 anggota yang memenuhi syarat untuk melaksanakan  aksi kesehatan donor darah.

Dari ke 86 kantong darah yang berhasil dikumpulkan terdiri dari Golongan darah A sebanyak 15 kantong, Golongan Darah O sebanyak 39 kantong, Golongan Darah B sebanyak 30 kantong dan Golongan Darah AB sebanyak 2 kantong.

“Donor Darah ini serangkaian hari Bhayangkara, selain ini juga kemarin ada kegiatan Rapid Test, juga sudah ada kegiatan lomba puisi,  kemudian untuk besok  bakti sosial bersama forkompinda” ujar Kapolres Buleleng AKBP I Made Sinar Subawa saat ditemui di sela-sela donor darah

Sinar subawa menambahkan jika kegiatan donor darah tidak hanya dilakukan ketika serangkaian hari ulang tahun Bhayangkara semata, namun pihaknya melaksanakan acara donor setiap 3 bulan sekali. Hal ini dilakukan agar menjamin stok darah yang ada di PMI tidak  mengalami kekurangan.    

“Nanti tiga bulan kedepan kita tunjuk personil lain untuk ikut donor darah, ini kan juga bagus untuk mengganti darah kita yang kotor,” imbuh Sinar Subawa. |ET|

Komentar

Related Articles

spot_img

Latest Posts