RS TNI Lakukan Vaksinasi Terhadap 53 orang Berusia 12-17 Tahun

Vaksinasi di RS TNI AD Wirasatya Singaraja |FOTO : Edy Nurdiantoro|

Singaraja, koranbuleleng.com |  Rumah Sakit (RS) Tingkat IV TNI AD Wirasatya Singaraja  mulai melaksanakan vaksinasi COVID-19 yang menyasar anak umur 12-17 tahun. Pada hari pertama, dengan menerjunkan 15 Tim vaksinator,  sebanyak 53 orang usia usia 12-17 tahun telah menerima vaksinasi. Selain itu, sebanyak 45 orang vaksin di atas umur 18 tahun.

- Advertisement -

Komandan Detasemen Kesehatan Wilayah Singaraja Letkol Ckm dr. Komang Agus Wirawan mengatakan, Vaksinasi yang menyasar anak-anak merupakan perdana di lakukan di Rumah Sakit (RS) Tingkat IV TNI AD Wirasatya Singaraja.

Kesiapan vaksinasi dilakukan pihaknya sangat matang, dimana tim vaksinasi sudah disiagakan. Jadi bagi anak yang hendak melaksanakan vaksinasi di   Rumah Sakit (RS) Tingkat IV TNI AD Wirasatya Singaraja pihaknya sudah siap untuk membantu proses vaksinasi di Buleleng.

“Sebenarnya kemarin dari panglima TNI sudah dibuka untuk vaksin anak-anak. Karena kita baru kebagian vaksin, jadi baru sekarang dilaksanakan vaksin untuk anak-anak.” ujarnya

Dengan dilakukannya vaksinasi ini, diharapkan dapat mencegah adanya penyebaran COVID-19 di kalangan anak-anak. Selama ini, dikhawatirkan anak-anak terpapar dengan varian baru COVID-19 yang dinilai penyebaranya lebih cepat dari sebelumnya.

- Advertisement -

“Selama ini kita sudah membantu vaksinasi masyarakat dewasa. Jadi kami juga siap untuk menyasar vaksinasi anak- anak.” imbuhnya.

Pihaknya  juga akan kembali melaksanakan  vaksinasi  pada hari besok tanggal 6 juli 2021 selama masih ada pendaftar vaksinasi usia anak usia 12-17 tahun.

“Tak hanya anak-anak, yang dewasa juga kami layani untuk vaksinasi” pungkasnya.

Sementara itu, salah satu yang menerima vaksinasi, Delon Luis mengaku, awalnya sedikit takut ketika akan di vaksin. Namun setelah menerima injeksi suntikan vaksin ia mengaku tidak merasakn sakit apa-apa. Anak yang bersekolah di SMA 2 singaraja ini pun berharap COVID-19 segera bisa hilang, sehingga ia bisa kembali melaksanakan pembelajaran tatap muka dan bisa bertemu dengan teman-temannya di sekolah.

“Sebelum di vaksin agak deg-degan. Tapi setelah disuntik rasanya biasa saja,” singkatnya. |ET|

Komentar

Related Articles

spot_img

Latest Posts