Singaraja, koranbuleleng.com | Panitia khusus (Pansus) Tribhuwana, DPRD Jembrana, berkunjung ke Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Swatantra Buleleng, Senin 1 November 2021.
Kedatangan anggota dewan dari Jembrana ini untuk melakukan studi banding terkait keberadaan Perumda Swatantra dan kontribusinya untuk kabupaten Buleleng.
Direktur Perumda Swatantra, Gede Bobi Suryanto mengatakan, studi komparasi dewan Jembrana terkait dengan rencana perubahan nama Perusda Jimbarwana menjadi Perusda Tribhuwana termasuk perubahan status dari Perusda menjadi Perumda melalui perubahan peraturan daerah (Perda).
“Dulu Swatantra masih berupa Perusda namun berdasar Perda Perumda Swatantra No.1/2021 telah berganti menjadi Perumda. Dan itu yang tengah dikaji oleh rekan-rekan Pansus Tribhuwana DPRD Jembrana datang ke sini,”kata Bobi
Selain itu, rencana pengembangan unit usaha Perusda menjadi fokus perhatian Dewan Jembrana sehingga hasilnya dapat memberikan kontribusi buat daerah Jembrana. Dimana Perumda Swatantra menurut Bobi, kini telah menjadi perusahaan dengan berbagai unit usaha.
Selain jasa persewaan mobil unit usaha lainnya yakni pengelolaan industri pertanian dari hulu hingga hilir. Seperti pengolahan hasil pertanian kopi, serta bisnis bidang peternakan.
“Kita saat ini memiliki 76 unit mobil yang disewakan ke SKPD termasuk para camat di Buleleng. Pendapatan dan biaya operasional dari bisnis ini sangat memadai sehingga menghasilkan keuntungan yang cukup signifikan,”imbuh Bobi.
Dari sejumlah unit usaha bisnis itu, pada kuartal ketiga tahun 2021, Perumda Swatantra telah berhasil meraup pendapatan sebanyak Rp 1 miliar lebih, meski dalam kondisi Pandemi COVID-19. Sementara itu, Perumda Swatantra memiliki target untuk menyumbangkan PAD sebesar Rp 350 juta lebih. |ET|
