529 Kelompok Subak Dapatkan BKK

Singaraja, koranbuleleng.com | Sebanyak 529 Subak di kabupaten Buleleng mendapatkan Bantuan Keuangan Khusus (BKK) masing-masing sebesar Rp 10 Juta. Bantuan ini sebagai upaya untuk pelesatarian subak sebagai warisan budaya Bali.

Kepala Bidang Adat dan Tradisi, Dinas Kebudayaan, Gede Angga Prasaja mengatakan sampai saat ini sudah 520 subak yang sudah mendapat realisasi BKK. Selanjutnya 9 subak lainnya masih dalam kepengurusan Dinas Pemajuan Masyarakat Adat (PMA) Provinsi Bali yang menunggu tahap proses pencairan.

- Advertisement -

BKK dari Provinsi Bali sebagai stimulan dalam meningkatkan kesadaran masyarakat agar ikut berkontribusi dalam upaya pelestarian subak agar tetap ajeg lestari. 

Selain itu, dari dana BKK juga untuk membiayai kegiatan 3 wibaga yang berpedoman pada Tri Hita Karana dengan memperioritaskan pelestarian adat, tradisi, seni, budaya, dan kearifan lokal. 

“Nanti kami juga melaksanakan pembinaan terkait ajaran Tri Hita Karana serta kelengkapan apa saja yang diperlukan dalam menunjang subak itu bisa ditetapkan melalui SK Bupati,” kata Angga.

Sampai saat ini, masih ada beberapa subak yang belum tersentuh BKK. Untuk itu disbud Buleleng meminta agar segera melengkapi syaratnya.

- Advertisement -

Sesuai dengan Peraturan Bupati (Perbup) No. 25 Tahun 2009 Jika setiap subak harus memiliki pura subak dan balai subak, selanjutnya setidaknya memiliki anggota subak 25 orang, setelah itu mempunyai awig-awig tertulis, batas subak jelas dan memiliki sumber air yang jelas, terakhir setiap subak harus memiliki ajaran subak yang melaksanakan aktivitas dengan menerapkan konsep Tri Hita.

\ikut andil dalam pelestarian subak yang disertai dengan inovasi kekinian.

“Beberapa subak yang tahun ini tercecer belum lengkap kepengurusan administrasinya, semoga tahun depan dapat direalisasikan SK dan diusulkan mendapat BKK,” terang dia.|ET|

Komentar

Related Articles

spot_img

Latest Posts