Singaraja, koranbuleleng.com| Pemerintah Kabupaten Ngada Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) melakuan penandatangan kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Buleleng dalam pengembangan usaha tani anggur berbasis manajemen dan teknologi, Senin 19 September 2016.
Dari Pemkab Ngada yang dipimpin langsung Bupati Ngada Marianus Sae,S.Ap didampingi Wakil Bupati Ngada Drs. Paulus Soliwoa, Asisten tiga Dra. Iju Maria Albina dan beberapa Pegawai Pemkab Ngadad. Wakil Bupati Buleleng dr. I Nyoman Sutjidra,Sp.OG menerima mereka dan langsung mewakili dalam penandatanganan naskah kerjasama.
Kabupaten Ngada memilih Kabupaten Buleleng untuk diajak bekerjasama karena Kabupaten Buleleng memiliki topografi yang sama dengan Kabupaten Ngada, dan di Buleleng juga sudah berhasil mengembangkan usaha tani anggur.
Nyoman Sutjidra mengatakan Pemkab Buleleng menyambut baik kerjasama ini dan merupakan awal yang baik untuk menciptakan keterpaduan pembangunan dan pengembangan sektor pertanian berbasis agribisnis.
“Melalui kerjasama ini akan dilakukan sharing pengetahuan dan asistensi pengembangan tanaman anggur yang berorientasi agribisnis mulai hulu sampai hilir,” ujarnya.
Sutjdra berharap kerjasama ini mampu meningkatkan kualitas pembangunan kedua Kabupaten dari dua provinsi ini. “Semoga kerjasama ini dapat meningkatkan kualitas pembangunan, perekonomian, daerah dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Ngada dan Kabupaten Buleleng.
Sementara itu, Bupati Ngada Marianus Sae mengatakan di daerahnya harga anggur sangat mahal dank arena dasar itu pihaknyaingin bekerjasama dengan Kabupaten Buleleng. Buleleng memiliki topografi yang sama dan Buleleng juga sudah berhasil mengembangkan usaha tani anggur.
“Secara garis besar daerah kami sangat mirip dengan Buleleng, mulai dari topografi hingga potensi, dan kami memiih Buleleng karena mereka berhasil mengembangkan usaha tani dari segala sektor termasuk anggur,” imbuhnya. |NP|