Nikmat Cumirak dari Warung Khan di Penimbangan

Singaraja, koranbuleleng.com | Daya tarik wisata Pantai Penimbangan memang sudah tidak asing lagi bagi warga Buleleng. Nah, jika ada pelancong dari luar Buleleng, akan tak lengkap rasanya kalau belum pernah mengunjungi pantai Penimbangan, di Desa Baktiseraga.

Ya disini lah terdapat tempat nongkrong yang ter-hits masa ini. Saban malam, terbukti dengan banyaknya pengunjung yang datang berkunjung menikmati Kuliner dan Live music.

- Advertisement -

Di pantai ini, terdapat beberapa warung hasil kreasi dari sejumlah warga Desa Baktiseraga. Salah satunya, Warung Khan. Begitu nama tempat nongkrong yang berlokasi di pesisir pantai Penimbangan ini dinamai. Warung Khan sendiri berdiri dengan menu special sea food.

I Putu Dedy Yastika pemilik dari Warung Khan mengatakan, sempat mengalami pasang surut dalam usahanya, jatuh bangun sudah menjadi hal biasa yang sudah sering di laluinya. “Astungkara  sampai sekarang bisa bertahan sudah sangat bersyukur” ucapnya.

Pria yang akrab disapa Melor ini menuturkan menu special dari Warung Khan adalah Cumirak. Cumirak, kata Melor memiliki dua arti.

“Yang pertama Cumi dan arak. Cumi sangat enak bila di dampingi arak, cumi sebagai pendamping arak. Arti yang kedua cumi barak, yang identik dengan sambel jongor yang selalu digemari pengunjung yang datang, barak itu identik dengan cabe merah,” imbuhnya.

Suasana Pantai Penimbangan di malam hari |FOTO : EDI TORO|
- Advertisement -

Melor juga mengatakan kalau menu yang mengandung alkohol hanya bisa di pesan oleh orang yang sudah  berumur 18+ saja dan open order pada jam malam.

Selain kulinernya yang khas, yang menjadikan Warung Khan nikmat sebagai tempat nongkrong karena disini ada live music setiap saat. Warung yang buka setiap hari ini mengahadirkan suguhan live music dari band-band yang berbasis di Buleleng. Sambil meneguk Cumirak, mendnegarkan musik lalu ditambah deburan ombak terkadang membuat pengunjungakan merasa lebih menikmati surgawi dunia.

“Warung Khan juga dijadikan tempat nongkrong para Musisi Singaraja untuk mencari inspirasi,” ujarnya

Pria yang juga penggagas berdirinya Simpony Community ini juga akan menjadikan Warung Khan sebagai wadah bagi musisi-musisi Singaraja. Simfony yang artinya (Singaraja Music for unity) adalah sebuah komunitas yang berisikan musisi-musisi Singaraja.

Di setiap Event yang akan dibuat pasti akan menghadirkan band-band Singaraja, “ Ini supaya musisi-musisi tetap semangat untuk selalu berkarya  dan menjadikan ajang ini untuk menampilkan karya-karya mereka,”ujar Pria berumur 33 ini.

Menurut Alit salah satu pengunjung mengaku Warung Khan  tempat yang sangat menyejukkan fikiran dan cocok untuk melepas penat sehabis seharian bekerja. Alit yang juga ikut dalam komuitas simfony ini mengaku sangat sering ke lokasi ini.

“Sore-sore seperti ini menikmati secakir kopi ditemani deburan ombak membuat fikiran rileks, nanti kalau jam 8 ke atas baru bisa nikmati live musik serta request-request lagu,” ucapnya. |ET|

Komentar

Related Articles

spot_img

Latest Posts